GridOto.com - Awas, membiarkan kabel koil motor bocor bisa membuat komponen di motor rusak dan butuh biaya lumayan untuk perbaikan.
Kabel koil yang bocor sendiri saat dibiarkan akan membuat mesin motor bermasalah.
Salah satu yang sering terjadi adalah gangguan pada kondisi idle atau langsam pada mesin.
Saat kabel koil bocor mesin motor akan gampang mati saat kondisi mesin idle.
Baca Juga: Sebelum Mogok Di Jalan, Teknisi Kasih Tahu Usia Pemakaian Aki Motor
"Terutama ketika mesin baru dinyalakan, mesin motor akan susah langsam. Ini akibat bocor pada kabel koil yang berefek ke api busi yang jadi tidak stabil," buka Afridzal Adam owner sekaligus mekanik dari bengkel Afridzal Motor di Jl. Walang Raya No.28, Jakarta Utara.
Bocornya kabel koil disebabkan ada area kabel yang terkelupas dan bikin penghantaran listrik ke busi jadi tidak stabil.
Nah, kabel koil yang sudah terdeteksi rusak atau bocor ini harus segera diganti karena bisa merusak komponen penting.
"Paling sering koil-nya jadi rusak atau mati total. Ini penyebabnya karena kabel koil yang bocor dan menyebabkan korsleting," jelas Afridzal.
Baca Juga: Dijual dengan Harga Lebih Murah, Ternyata Ini Kelemahan Karburator KW
Jika koil di motor sampai rusak atau mati total tentu kalian harus keluar uang lebih banyak dibandingkan hanya mengganti kabel koil yang bocor saja.
"Harga koil untuk motor sendiri berkisar Rp 100-200 ribu tergantung jenis motornya," tambahnya.
Ini sedikit lebih mahal jika dibandingkan kalian hanya mengganti kabel koilnya saja yang banyak dijual dengan kisaran harga Rp 25-50 ribuan.
Selain kerusakan koil, kebocoran kabel koil yang bisa memicu terjadinya korsleting juga berisiko mengganggu kerja dan merusak komponen ECU di motor injeksi.
Kalau sudah begitu tentu biaya yang dikeluarkan jadi jauh lebih besar lagi untuk perbaikannya.
Makanya, jika motor terdeteksi mengalami kebocoran pada kabel koil sebaiknya segera diganti agar kerusakan tidak merembet ke komponen penting lain.