Derita yang Hendak Keluar-Masuk Pangandaran di Libur Lebaran 2022, Macet-macetan Sampai 22 Jam

Gayuh Satriyo Wibowo - Kamis, 5 Mei 2022 | 17:35 WIB

Kemacetan di Kalipucang menuju Pantai Pangandaran, Rabu (4/5/2022) (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Kemacetan parah dirasakan mereka yang hendak keluar-masuk kawasan wisata di Pangandaran, Jawa Barat.

Bahkan butuh waktu 22 jam untuk keluar dari Pangandaran menuju Kalipucang.

Melansir Tribunjabar.id, kepadatan lalu lintas sudah terjadi di jalur selatan Jawa Barat, Rabu (4/5/2022).

Kepadatan kendaraan ini hampir dari dua arah, baik dari Timur ke Barat arah Tasikmalaya menuju Bandung dan Jakarta.

Sedangkan dari arah Barat ke Timur dari Bandung ke Tasikmalaya kepadatan kendaraan terjadi menuju kawasan Objek Wisata Pangandaran, Jawa Barat.

Kemacetan parah tersebut dirasakan Amin Ridwan (38), salah seorang warga Mangkubumi Kota Tasikmalaya yang berkunjung ke Pangandaran.

Ia terjebak kemacetan dari Kalipucang, Pangandaran sampai ke Gerbang Utama Objek Wisata tersebut dari Rabu (4/5/2022) sampai Kamis (5/5/2022).

"Saya kemarin mau keluar dari dalam Pangandaran ke Kalipucang sampai 22 jam," katanya.

"Kalau sudah Kalipucang sampai ke Tasikmalaya normal. Katanya mulai dari Gentong sudah macet parah," tambahnya.

Baca Juga: Waduh, Jalur Alternatif Arah Lembang Ikutan Macet, Polisi Sampai Terapkan Sistem One Way Dua Kali Dalam Sehari

Kemacetan mulai dari Kawasan Gentong, Tasikmalaya itu dibenarkan Kepala Bagian Operasi Polres Tasikmalaya Kota, Kompol Shohet.

Pihaknya mulai melakukan penguraian arus kepadatan kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Bandung dengan sistem buka tutup satu arah.

Upaya itu karena semakin banyaknya volume kendaraan arus balik yang memilih lewat Gentong Tasikmalaya.

Adapun para pemudik yang hendak balik lagi ke Bandung dan Jakarta dari kampung halaman biasanya mengunjungi terlebih dahulu beberapa objek wisata, khususnya Pantai Pangandaran Jawa Barat.

"Betul, sejak malam tadi arus kendaraan sudah mulai deras. Terjadi kemacetan sampai 10 kilometer dan sedang diupayakan terus menerus untuk penguraian," katanya.

"Alhamdulillah, meski kendaraan terus deras, kita masih bisa berupaya mengurai," kata Kompol Shohet.

Sampai saat ini, arus kendaraan di Gentong masih terjadi kepadatan karena dimungkinkan musim libur Lebaran masih panjang.

Hal ini diperparah dengan arus balik Lebaran yang sudah mulai terjadi di kawasan jalur Selatan Jawa Barat.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Mau Keluar Pangandaran Pun Perlu Waktu 22 Jam, di Gentong Disambut Lagi Kemacetan"