GridOto.com - Busa jok yang tebal serta ayunan sokbreker lembut saja masih belum cukup lho untuk membuat pembonceng merasa nyaman.
Jok tebal dan sokbreker empuk bisa percuma kalau bagian pijakan kaki alias footstepnya banyak bergetar.
Memang sih posisi footstep untuk pembonceng sudah didesain sedemikian rupa agar tidak cepat bikin pegal.
Tapi motr dipacu di rpm tinggi, tak jarang getaran dari footstep bikin kaki kesemutan.
Terlebih untuk jenis footstep yang posisinya menempel di as swing arm.
Hal ini karena getaran dari mesin merambat ke rangka dan swing arm, kemudian menjalar ke footstep.
Jenis footstep seperti ini misalnya seperti yang ada pada Honda Supra X125 Fi.
Jika dilihat, dudukan footstep belakang menyatu as swingarm dan baut yang menempel pada rangka bawah.
Baca Juga: Ini Penyebab dan Cara Atasi Footstep Belakang Motor yang Macet
“Karena tidak ada redaman, getaran merambat," kata Slamet, dari IDR Motor di Jalan Bumi Sani Raya, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, dikutip dari Motorplus-online.com.
"Mengatasinya gampang kok, hanya butuh karet ban dalam bekas,” imbuhnya.
Untuk mengaplikasikannya, karet ban dalam tersebut dipotong menyerupai donat dengan diameter luar 3 cm dan dimeter dalam sekitar 1 cm, atau disesuaikan dengan lubang as swingarm.
Karet ini dirangkap menjadi dua untuk masing-masing footstep kiri dan kanan.
Setelah terpasang, pasti getaran di rpm tinggi berkurang.
“Sebenarnya tidak menghilangkan total, namun jauh mengurangi," jelas Slamet.
Nah kalau sudah dikasih redaman begini, kaki boncenger tidak gampang kesemutan lagi deh.