Ini Gejala yang Muncul Kalau Rumah Kampas Ganda Motor Matic Peyang

Isal - Jumat, 6 Mei 2022 | 07:20 WIB

Mangkok kampas ganda motor matic yang masih normal (Isal - )

GridOto.com - Buat kalian yang liburan dengan kondisi jalan diprediksi macet harus tahu ciri atau gejala kampas ganda motor matic peyang.

Rumah atau mangkok kampas ganda ternyata juga bisa peyang.

Penyebab rumah atau mangkok kampas ganda peyang ternyata karena kebiasaan sepele.

"Seperti kebiasaan menahan laju motor matic dengan rem saat kondisi jalan macet," buka Givarius Kimza, Owner YR Custom, bengkel spesialis upgrade CVT kepada GridOto beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga: Seken Keren - Meski Skutik Premium, CVT Vespa Sprint 150 Tetap Bisa Gredek, Solusinya Cuma Rajin atau Siapkan Dana Lebih

Ini banyak dilakukan bikers saat kondisi jalan macet dan jalurnya menanjak, padahal efeknya bahaya dan berpotensi bikin susah.

"Hal itu membuat kampas ganda selalu bergesekan dengan rumahnya, akibatnya rumah kampas ganda bisa panas bahkah overheat. Kalau dibiarkan bisa gosong dan deformasi (peyang)," jelas Ivan, panggilan akrabnya.

Paling parah, motor akan tidak bisa digunakan jika kampas ganda sampai ngancing dengan mangkoknya yang peyang.

Ada gejala utama atau sering dirasakan bikers kalau rumah kampas ganda mulai peyang.

Baca Juga: Seken Keren - Panduan Lengkap Ganti Oli hingga Servis CVT Honda ADV150 Biar Enggak Gredek, Berikut Biayanya

"Ciri-cirinya motor matic terasa gredek atau getar saat akselerasi awal," jelas Ivan.

Gejala lebih awal yang biasa muncul adalah motor slip akibat kampas dan mangkok ganda kelewat panas.

Pada rumah atau mangkok kampas ganda yang normal umumnya masih berbentuk bulat.

"Sedangkan rumah kampas ganda yang peyang, jalur atau tapak tempat kampas ganda yang mengiggit sudah enggak mulus lagi atau peyang," ungkap Ivan.

Isal/GridOto.com
Rumah atau mangkok kampas ganda yang gosong bisa peyang

"Hal itu yang membuat gredek atau getar pada motor matic saat akselerasi awal atau bahkan roda mengunci jika terlalu parah," tutupnya saat ditemui di Jalan Alternatif Cibubur No.53, Jatikarya, Bekasi, Jawa Barat.