GridOto.com - Progres pekerjaan Jalur Lintas Selatan (JLS) Lot 6, hingga kini telah mencapai 78,4 persen.
Lot 6 JLS ini terbentang mulai dari Prigi-BTS. Kab. Tulungagung-Klatak-Brumbun dengan panjang rencana 18,18 kilometer dan pada saat konstruksi dibagi menjadi 6 zona.
Pekerjaan pembangunan jalan dan jembatan Pansela Provinsi Jawa Timur ini memiliki tujuan memperlancar arus perekonomian barang jasa, serta meningkatkan pendapatan daerah melalui sektor pariwisata di daerah Kab. Tulung Agung dan Kab Trenggalek.
"Proyek ini milik Kementerian PUPR bekerja sama dengan Islamic Development Bank (IsDB). Saat ini waktu pelaksanaan sudah 740 hari dengan progres di 78,4 persen. Kami positif 5,2 persen dari rencana kami 73,12 persen," kata PPK 2.5 Prov. Jatim (Popoh - Prigi - Panggul) Ida Bagus Made Artamana saat meninjau lokasi LOT 6, Minggu (24/4/2022).
Bagus menyebut keberadaan JLS diharapkan bisa menjadi daya pengungkit keseimbangan pembangunan utara dan selatan Jatim.
"Kenapa dibangun, terutama untuk mengurangi kesenjangan antara Pantai Utara (Pantura) dan Pantai Selatan (Pansela)," kata Artamana.
Menurut Artamana, kendala di lapangan juga kerap ditemui seperti curah hujan sejak periode 1 pekan terakhir sampai saat ini.
Baca Juga: Presiden Jokowi Bakal Promosikan Jalur Pansela Buat Mudik, Dijadwalkan Riding Naik Motor Pekan Depan
Tak hanya itu, area juga terbilang rawan gempa dimana lokasi proyek tepat berada dipesisir pantai Selatan Jawa.
Sebelumnya, pembangunan JLS telah membuka isolasi area-area wisata di selatan Jawa, contohnya sebagai berikut:
- Pantai Ngelarap Besuki
- Pantai Gemah
- Pantai Kuteng watimulyo
- Pantai Karanggonso
- Pantai Pasir putih
- Pantai Genjor
- Pantai Serui
- Pantai Kapal