GridOto.com - Mungkin diantara kalian masih banyak yang bingung soal kapan sebaiknya air aki basah di motor ditambah?
Menurut Fajarullah, Teknisi PT Kamajaya Tri Laksana selaku Authorized Dealer Yuasa Battery, penambahan air aki ternyata baiknya dilakukan berdasarkan jam kerja aki atau battery.
"Penambahan air aki basah dilakukan setiap aki digunakan selama 16 jam," jelas Fajarullah kepada GridOto pada Kamis lalu (31/03/2022).
Jam kerja aki yang dimaksud Fajar adalah kondisi dimana aki bekerja untuk menghidupi kelistrikan dan pengapian motor.
Baca Juga: Tidak Dilarang, Ternyata Charge Aki Kering Motor Malah Disarankan
Gampangnya, waktu yang dihitung adalah ketika mesin motor menyala saja, tidak termasuk saat mesin motor mati.
Namun, untuk lalu lintas di Jakarta yang sebagian besar menempuh waktu 2 sampai 3 jam per hari, pengisian air aki bisa lebih lama lagi.
"Kalau motor digunakan untuk aktivitas sehari-hari, mudahnya air aki ditambah setiap 2 minggu sekali," jelas Fajar.
Kalaupun setiap 2 minggu sekali air akinya masih penuh, setidaknya aki basah motor kalian diperiksa secara berkala.
Baca Juga: Persiapan Mudik Lebaran, Cek Kondisi Aki Biar Enggak Soak di Jalan
Misal kalau timbul kerak pada kepala atau kutub aki bisa dibersihkan pada rentang waktu 2 minggu itu.
Soalnya kalau dibiarkan lama sampai volume air aki motor basah di bawah garis lower atau batas garis yang paling rendah, ada dampak negatifnya.
"Efeknya aki basah akan cepat panas," jelas Fajar.
"Aki motor basah yang cepat panas membuatnya jadi cepat soak," tuturnya saat ditemui di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta.
Tuh, jadi buat amannya selalu periksa kondisi aki basah di motor kalian setiap 2 minggu pemakaian sekali Sob.