Efek yang Bisa Dirasakan Mobil Saat Kompresi Mesin Mulai Bocor

Ryan Fasha - Senin, 25 April 2022 | 06:00 WIB

Ilustrasi mesin mobil (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Mesin pembakaran dalam atau Internal Combustion Engine (ICE) memanfaatkan tekanan kompresi pada piston.

Kompresi yang dihasilkan ini akan menghasilkan daya dorong yang kuat saat proses pembakaran dimulai.

Gas bakar yang dikompresikan ini bisa saja terjadi kebocoran.

Ada efek yang bisa dirasakan saat kompresi mesin sudah mulai bocor.

ryan/gridoto.com
Kompresi mesin bisa bocor

Baca Juga: Anak Mobil Perlu Tahu, Ini Efek Volume Oli Mesin Terlalu Banyak

"Harusnya, mesin yang sehat itu pasti meminimalisir kompresi bocor agar daya ledak yang dihasilkan tetap tinggi," ucap Warno dari bengkel East Tuning spesialis BMW.

"Efek yang bisa dirasakan sudah jelas tenaga mesin jauh menurun," tambahnya.

Kompresi mesin yang bocor menyebabkan gas bakar tidak bisa menghasilkan pembakaran secara efektif dan efisien.

Hasilnya daya ledak ruang bakar akan rendah dan otomatis daya dorong piston juga ikut berkurang.

Daya ledak ruang bakar yang kurang juga akan berdampak pada konsumsi bahan bakar.

Isal/GridOto.com
Ilustrasi Ring piston yang macet penyebab hilangnya kompresi mesin atau loss kompresi

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Ini Ciri Ruang Bakar yang Penuh Kerak Karbon

"Biasanya kita akan cenderung injak pedal gas lebih dalam agar bisa menghasilkan tenaga mesin lebih kuat, ya jadi boros pastinya," beber Warno yang bengkelnya ada di Jl. Radin Inten Duren Sawit, Jakarta Timur.

Begitu juga dengan oli mesin yang akan terkontaminasi oleh bahan bakar.

Oli bisa menghasilkan fuel dilution yang membuat oli jadi cepat rusak akibat kompresi mesin yang bocor.