GridOto.com - Anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya atas nama AKP Rudi Wira diserang massa saat mengevakuasi sebuah mobil yang terjebak di Tol Dalam Kota, kemarin (11/4/2022).
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan akibat kejadian itu motor yang dikendarai AKP Wira alami kerusakan.
"Untuk Motor rusak, sementara tersangka (pengeroyokan) bisa tanya Kabid Humas ya. Namun ini sudah diusut, dari hasil video yang ada kami sudah identifikasi pelakunya, kemudian dari pihak reserse akan melakukan visum kepada korban sehingga penyelidikan akan dilakukan," kata Sambodo kepada GridOto.com, Selasa (12/4/2022).
Sambodo menceritakan, saat itu ia sedang bersama AKP Rudi.
Ia berusaha mengevakuasi sebuah mobil yang terjebak efek pembubaran massa demo di depan Gedung DPR.
Kala itu, AKP Rudi mengendarai sepeda motor. Posisi AKP Rudi paling belakang di antara rombongan polisi yang mengevakuasi mobil.
Kini AKP Rudi Wira, polantas yang mengalami luka-luka tersebut harus menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati.
Menurut Sambodo, kondisi AKP wira saat ini sudah mulai pulih.
"Kondisi beliau sudah stabil, sudah pindah ke ruang rawat," ungkapnya.
Baca Juga: Tak Datang saat Mediasi, Pengendara Motor Pelaku Pengeroyokan di JLNT Casablanca Bakal Jadi DPO
Saat ini pihak Polda Metro Jaya telah menyelidiki video viral di media sosial terkait massa yang menyerang polisi lalu lintas (Polantas) di Jalan Tol Dalam Kota, Senayan, Jakarta Pusat saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI, Senin (11/4/2022).
Dalam video yang diunggah melalui media sosial tersebut, polisi mengidentifikasi ciri-ciri pelaku penyerangan terhadap 6 orang anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya saat mengevakuasi mobil yang terjebak saat ada aksi demo di depan gedung MPR/DPR/DPD RI.