GridOto.com – Setelah musim 2020 yang sangat mengecewakan berada di urutan keenam klasemen, performa tim Ferrari saat ini sangat melegakan. Siap kembali ke era Michael Schumacher nih?
Ferrari kini memimpin klasemen konstruktor dan pembalap, di depan Mercedes dan Red Bull Racing sesudah dua balapan awal musim F1 2022.
Kebangkitan tim Ferrari musim ini telah diterima dengan antusias yang luar biasa, terutama di Italia.
Terakhir kali tim Ferrari memenangkan gelar konstruktor pada tahun 2008.
Namun masa kejayaan tim yang sebenarnya adalah antara 1999 dan 2004, ketika memenangkan gelar juara dunia konstruktor enam kali berturut-turut dan juara dunia pembalap lima kali berturut-turut (2000-2004) bersama Michael Schumacher.
Jurnalis F1, Leo Turrini pun berbicara mengenai kembalinya tahun-tahun Michael Schumacher di Ferrari.
"Kami melihat Ferrari yang kompetitif di depan di dua sirkuit yang sangat berbeda," kata Leo Turrini, hampir tidak bisa menyembunyikan antusiasmenya di podcast Pit Talk F1sport.it setelah F1 Arab Saudi 2022.
Menurutnya, Ferrari tidak hanya cepat pada satu lap di kualifikasi, tapi juga di balapan.
"Juga, pimpinannya benar-benar memenuhi tugasnya," lanjut Turrini, dilansir GridOto.com dari gpblog.com.
Bagi Turrini yang kini berusia 62 tahun, bahkan rasanya seperti kembali ke masa dua puluh tahun lalu.
"Rasanya seperti kita kembali ke tahun-tahun Schumi," kenangnya wartawan Italia ini setelah melihat bahwa mobil Ferrari itu bagus.
"Ini adalah jasa orang-orang yang bekerja di Maranello (markas tim, red.)," ucapnya.
Meski begitu, Turrini bilang musim balapan masih panjang, menurutnya tidak boleh meremehkan Red Bull - dan Adrian Newey khususnya - dalam hal pengembangan mobil.
"Red Bull tidak diragukan lagi akan mampu mengembangkan mobilnya," tuturnya.
"Itulah tantangan nyata bagi Ferrari sekarang," pungkas Leo Turrini.