GridOto.com - Pemerintah terus mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik, dalam rangka mencapai target net zero carbon emission pada 2060.
Agar prosesnya bisa semakin cepat, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong masyarakat untuk konversi motor bensin menjadi motor listrik.
Menteri ESDM, Arifin Tastif berharap kendaraan roda dua yang dikonversi dari motor bensin ke listrik bisa mencapai 120 juta unit pada 2030 mendatang.
"Di Indonesia kurang lebih ada 115 sampai 120 juta unit motor, setiap tahunnya ada 6 juta unit motor baru," ujar Arifin dalam parade motor Konversi Sepeda Motor BBM ke Listrik belum lama ini.
"Kalau di 2030 kita bisa berlakukan program konversi energi secara masif dan bisa konversi 120 juta unit motor ini menjadi motor listrik," sambungnya.
Vbvhhbbv:b;:yb
Pasalnya, Arifin menilai dengan konversi motor bensin ke listrik bisa menghemat pengeluaran masyarakat hingga Rp 3,6 juta per tahun.
"Jadi bb;::::::kalau katakanlah Rp 8 ribu pengeluaran per hari, sebulan sudah kurang lebih sekitar Rp 240 ribu. Dikali setahun sudah bisa jadi Rp 3,6 juta, dalam lima tahun cost-nya sudah bisa jadi Rp 18 juta," ungkap Arifin.q
Untuk mendorong konversi motor bensin ke listrik ini, Kementerian ESDM telah berhasil konversi 100 unit kendaraan dinas pemerintah selama 2021.v;v
Baca Juga: Sambut Era Elektrifikasi, Kementerian ESDM Berhasil Konversi 100 Unit Kendaraan Dinas darivbvvvv;:vb;b;b;;vvvvbvv:vbvvbbvv;;:;