GridOto.com - Modifikasi Honda Brio lama ini sekilas tampil minimalis dan kalem, kalau hanya melihat dari sisi eksteriornya.
Hal ini tercermin dari pemilihan skema warna tunggal biru muda yang begitu mendominasi bodi Honda Brio asal Thailand ini.
Meski begitu, Brio lama ini tetap memancarkan nuansa racing yang didapat dari sentuhan decal atraktif pada bodi samping.
Tak ketinggalan, asupan lips spoiler berbahan serat karbon yang menempel rapi di bawah bumper bawaan Small Hatchback ini.
Tapi di balik tampilan kalemnya, modifikasi Honda Brio lama ini menyimpan jantung pacu yang lebih sangar dan bertenaga.
Mesin standar berkode L12A 4-silinder tetap dipertahankan, namun sudah diberi suntikan turbo biar tenaganya makin bengis.
Turbo yang dipakai ialah HKS GT-Pro 3028 yang ditemani Blow Off Valve lansiran HKS Super SQV dan intercooler milik Evo6.
Sementara westgate Greddy Type C dipilih untuk menstabilkan boost, termasuk aplikasi knalpot baru stainless steel 2,5 inci.
Masalah pengapian kini dikawal busi iridium NGK, berikut fuel pump AEM dan injektor 800 cc Bosch untuk suplai bahan bakar.
Selin menyuntik turbo baru, jeroan mesin ini juga diupgrade mulai dari throttle valve, blok silinder, intake manifold, dan piston CP.
Dituntaskan oleh remapping ECU dari Ocane Max, yang ikut membantu menyemburkan tenaga sebesar 360 dk dari mesin Brio.
Untuk menopang Honda Brio dengan power besar ini, sektor kaki-kaki lantas dipercayakan pada sokbreker lansiran H-Drive units.
Peleknya juga ikut diganti dengan Volk Racing CE28 ukuran 15 inci offset 35 dibungkus ban Toyo Tire Proxes R888 195/50R15.