Ditabrak Pecco Bagnaia di MotoGP Qatar 2022, Jorge Martin Ngaku Takut Mati

Rezki Alif Pambudi - Senin, 7 Maret 2022 | 12:31 WIB

Jorge Martin crash di MotoGP Qatar 2022 (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Pembalap tim Pramac Racing Jorge Martin mengalami cedera setelah ditabrak Pecco Bagnaia pada balapan MotoGP Qatar 2022.

Jorge Martin merasakan sakit di bagian lengan tangan kanannya usai insiden yang membuat motornya rusak parah tersebut.

Martinator juga sempat terguling beberapa kali di gravel dalam kecepatan tinggi.

Hari ini, Martin dijadwalkan melakukan pemeriksaan di rumah sakit di Barcelona untuk mengetahui cederanya.

Pecco pun sudah meminta maaf ke Martin secara langsung dan lewat media sosial, dan hubungan kedua pembalap tidak ada masalah.

"Jatuh adalah sesuatu yang bisa terjadi di balapan. Tapi aku marah karena kami tak kompetitif hari ini," ungkap Martin dilansir GridOto.com dari Motosan.es.

"Aku berharap bisa bertarung demi podium atau bahkan kemenangan. Tapi tak mungkin, kami mengalami beberapa masalah yang harus kami pahami," jelas Martin.

Meski tak terlalu kesal dengan crash-nya, Martin mengaku sempat takut mati saat crash terjadi.

"Awalnya aku agak takut soal hidupku karena aku masuk gravel dengan sangat cepat," sambungnya.

Baca Juga: Ironis, Kemenangan Enea Bastianini di MotoGP Qatar 2022 Jadi Bukti Jeleknya Motor Desmosedici GP22?

"Kupikir motor Pecco menabrak lengan kananku dan itu yang membuatku kesakitan," tegas Martin.

Pembalap asal Spanyol ini pernah merasakan hal serupa tahun 2021 lalu.

Martin mengalami crash parah saat sesi FP3 MotoGP Portugal 2021, yang membuatnya harus absen selama beberapa pekan.

Kala itu Martin mengalami beberapa patah tulang dan membuatnya trauma, bahkan saat kembali ke trek masih merasakan takut luar biasa.

Hal itulah yang tampaknya masih agak membekas hingga sekarang, hingga Martin merasa takut mati saat crash dengan Pecco.

"Aku cukup kesakitan, kami akan mengeceknya di Barcelona dan kuharap tak ada yang patah. Kuharap juga bisa dalam kondisi bagus untuk tampil di Indonesia," jelas Martin.