GridOto.com - Tips perbaikan motor bekas kali ini membahas soal penggantian air radiator atau coolant.
Air radiator atau coolant memang harus diganti secara berkala.
Makanya, saat kalian beli motor bekas tidak ada salahnya kalian lakukan penggantian air radiator setelah membelinya.
Nah, untuk mencari air radiator pengganti untuk motor kalian jangan berpatokan dari warna airnya saja.
Baca Juga: Ini Dua Penyebab Air Radiator Bisa Bercampur dengan Oli Mesin Motor
Ternyata warna-warna yang diberikan ke air radiator bukan menentukan kualitasnya.
Berikut fungsi air radiator diberi warna yang cukup terang.
"Warna pada air radiator berfungsi sebagai tanda kalau ada kebocoran ," buka Mukhib, Owner Kirana Berkah Abadi, toko yang khusus jual pelumas kepada GridOto pada Sabtu (05/02/2022).
Oleh karena itu, kalau ada kebocoran pada sistem pendinginan mesin, bikers atau pemilik langsung bisa tahu dan membedakan mana air radiator dan mana cairan lainnya.
Baca Juga: Air Radiator Bercampur dengan Oli Mesin, Langsung Lakukan Langkah Ini
Soalnya kalau kalian pakai air biasa atau bahkan air keran jika terjadi kebocoran tidak akan terlihat atau tersamar dengan cairan lainnya.
"Dengan adanya warna ini pemilik jadi tahu kalau ada kebocoran, misalnya pada radiator," jelas Mukhib saat ditemui di Jalan Mustika Raya No.25, Pisangan, Ciputat, Tangerang Selatan.
Selain itu, warna air radiator antar pabrikan motor berbeda.
"Biasanya untuk masing-masing pabrikan motor berbeda warnanya," sahut Ribut Wahyudi selaku Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere beberapa waktu yang lalu (05/19).
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Penyebab Air Radiator Berubah Jadi Keruh
"Contohnya Honda air radiator bewarna hijau," tutupnya.
Jadi, warna air radiator atau coolant bukan menentukan kualitasnya.
Air radiator atau coolant diberi warna untuk memudahkan pemilik untuk mendeteksi kalau ada kebocoran dalam sistem pendinginan mesin.