GridOto.com - Saran perawatan transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) mobil Honda dari bengkel spesialis.
Mobil Honda kebanyakan sekarang sudah pakai transmisi otomatis jenis CVT.
Memberikan kenyamanan dan efisiensi, tentu ada perawatan transmisi CVT mobil Honda yang harus diperhatikan.
Sugito, pemilik bengkel spesialis Honda Camp menekankan, prinsip perawatan transmisi CVT paling penting adalah pelumasan.
"Kualitas oli transmisi harus dijaga betul selama pemakaian," tekannya.
Baca Juga: Ini yang Membuat Transmisi CVT Mobil Bisa Lebih Irit Bahan Bakar
Menurut Sugito, friksi yang dihasilkan girboks transmisi CVT lebih kecil ketimbang transmisi matik konvensional.
Hanya saja pulley set girboks transmisi CVT bergerak sangat cepat.
"Sehingga pelumasan oli transmisi CVT perlu dijaga agar lubrikasinya tetap sempurna untuk mencegah friksi lebih besar," terang Sugito.
Ia menyarankan dalam kondisi ideal, oli transmisi CVT bisa diganti setiap 40.000 kilometer.
Tapi seringnya mobil terkena macet di lalu lintas kota-kota besar, sebaiknya oli transmisi diganti setiap 20.000 kilometer atau 1 tahun.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Dampak Ganti Oli Transmisi CVT Pakai ATF
Sebab kondisi stop and go sering menggerakkan mobil dari posisi diam membuat beban kerja transmisi lebih besar.
"Beban kerja transmisi bisa sampai tiga kali lebih besar dari jarak yang ditempuh," tegas Sugito.
"Ganti oli transmisi dengan spek yang khusus CVT seperti CVT fluid," imbuhnya.