GridOto.com - Setelah dihapusnya logo sponsor Uralkali dari tim Haas, perang antara Rusia dan Ukraina tampaknya akan berpengaruh lebih besar lagi ke F1.
Baru-baru ini Federasi Balap Ukraina (FAU) resmi menuntut ke Federasi Balap Mobil Internasional (FIA), untuk melarang pembalap asal Rusia berkompetisi secara profesional.
Tak hanya Rusia, pembalap dari Belarusia sebagai negara yang membela Rusia juga masuk dalam tuntutan FAU ini.
Hal itu membuat nama Nikita Mazepin mulai ketar-ketir soal posisinya sebagai pembalap tim Haas.
Pasalnya, atlet Rusia dan Belarusia juga sudah resmi dilarang ikut event olahraga oleh International Olympic Committee (IOC) gara-gara masalah perang yang masih panas ini.
Ditambah lagi FIA punya hubungan resmi dengan IOC sejak 2012 lalu, maka FIA juga mendapat tekanan besar untuk mengikuti langkah yang sama.
Selain tuntutan untuk melarang pembalap asal Rusia berkompetisi profesional di level internasional, FAU lewat Presiden Leonid Kostyuchenko juga memberikan tuntutan lain kepada FIA.
Yakni meminta FIA melarang kompetisi di bawah naungannya untuk balapan di teritorial Rusia dan Belarusia.
Dalam hal ini balapan F1 Rusia sudah dibatalkan, meskipun statement F1 juga masih kurang tegas dan menimbulkan pro dan kontra.
Baca Juga: Alfa Romeo Tampilkan Mobil C42, Semakin Banyak Mobil Bernuansa Nasionalisme di F1 2022