GridOto.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, akan menerapkan sistem ganjil-genap.
Penerapannya akan dilaksanakan pada akhir pekan ini.
Melansir Korlantas.polri.go.id, Kapolrestabes Bandung, Kombes Aswin Sipayung mengatakan, penerapan ganjil-genap bertujuan untuk mengurangi volume kendaraan warga yang akan masuk ke Bandung.
Hal ini juga untuk meminimalisir penularan Covid-19.
“Ganjil-genap sudah ada Perwali-nya maka ini dilakukan bersama-sama dengan TNI dan Pemkot mengurangi volume kendaran masuk ke Bandung agar Covid tidak meningkat lagi,” katanya ketika meninjau pelaksanan vaksinasi di Kampus Maranatha, Kota Bandung, Kamis (17/2/2022).
Penerapan ganjil-genap dilakukan di lima gerbang tol di Kota Bandung.
Seperti di Gate Tol Pasteur, Gate Tol Pasirkoja, Gate Tol Mochamad Toha, dan Gate Tol Buahbatu, dan Gate Tol Kopo.
Selain itu di gerbang tol, ganjil-genap juga akan diterapkan di dalam Kota Bandung.
Ada tiga ruas jalan yang bakal dilakukan penutupan di jam tertentu yakni Jalan Asia Afrika, Lengkong Kecil dan Jalan Dipatiukur.
Baca Juga: Dukung 2023 Zero ODOL, Satlantas Polresta Bandung Gencar Sosialisasi dan Penindakan Truk ODOL
Menurut Kombes Aswin, ganjil-genap yang diterapkan di Kota Bandung cukup efektif menurunkan mobilitas.
Sementara itu, Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung, Asep Gufron memastikan, penutupan ruas jalan di Kota Bandung bakal dilanjutkan ke depannya.
Terlebih 85 persen kasus harian di Bandung memang didominasi oleh varian Omicron.
Sementara itu, tingkat keterisian di rumah sakit ada di angka 37 persen.
“Varian Omicron hasil tes kemarin ini 85 persen Omicron dan sisanya ini masih dicek lagi, yang jelas dominan varian Omicron,” ucapnya.