GridOto.com - Yamaha New Scorpio Z lansiran 2010 sampai 2014 memliki beberapa kelemahan, salah satunya di sektor kopling.
Menurut Benny Ilham, owner bengkel spesialis Yamaha Scorpio VB Motor di Depok, Jawa Barat, kopling Yamaha Scorpio generasi ketiga ini terbilang lemah.
"Jadi masalahnya ada di per kopling, begitu mesin panas biasanya gejalanya gampang selip dan susah buat oper gigi," kata Benny kepada GridOto.com belum lama ini.
Benny menyebutkan, efek lain yang ditimbulkan adalah tenaga motor jadi loyo alias enggak ada entakannya.
Sebagai solusi dari masalah tersebut, ia menyarankan untuk mengganti per kopling menggunakan merek aftermarket.
"Berdasarkan riset yang saya lakukan untuk masalah kopling, cukup mengganti per koplingnya saja pakai merek RMG, yang spek semi kompetisi itu di harga Rp 105 ribu," bebernya.
Benny menyarankan, sebisa mungkin untuk bagian yang berhubungan dengan kopling seperti handle kopling, kabel kopling, kampas kopling sebaiknya pakai yang orisinal Scorpio.
"Jadi yang diganti cukup per koplingnya saja supaya motor lebih bertenaga dan nyaman digunakan," pungkasnya.
Sebagai informasi, Yamaha New Scorpio Z merupakan generasi ketiga atau terakhir yang mengaspal pada 2010 hingga 2014.
Baca Juga: Seken Keren - Jangan Takut Pelihara Yamaha New Scorpio Z, Spare Part Masih Terjangkau, Ini Daftarnya
Bicara harga, kondisi seken motor berjuluk kalajengking ini cukup bersahabat, yakni di kisaran Rp 10 juta, tergantung kondisi motor.
Untuk sektor dapur pacunya, motor yang kerap dipanggil Pio ini dibekali mesin 223 cc, 4 tak, 2 klep, SOHC, berpendingin udara.
Dengan mesin itu, tenaga yang dihasilkan diklaim mencapai 17,9 dk pada 8.000 rpm dan torsi 17,5 Nm pada 6.500 rpm.