GridOto.com - Kasus perusakan sedan Mercedes-Benz gara-gara pengemudinya ribut dengan tukang parkir dan diteriaki maling di Bantul, Yogyakarta masih berlanjut.
Atas kejadian itu, Gandi Wicaksono (39) selaku pengemudi Mercy telah melaporkannya kepada pihak berwajib.
Polres Bantul mendalami kasus pengeroyokan dan perusakan yang menimpa Gandi Wicaksono di simpang empat Tamantirto, Kapanewon Kasihan.
Melansir Tribunnews.com, petugas telah melakukan pengembangan untuk mencari pelaku yang terlibat saat kejadian.
Berdasarkan hasil pencarian, Jajaran Satreskrim Polres Bantul menangkap tiga orang pelaku perusakan dan pengeroyokan.
Adapun dua orang pelaku perusakan mobil dan pengeroyokan yang merupakan korban dalam kasus tabrak lari, yakni berinisial ATW (22) warga Purwokerto Selatan, Banyumas, Jawa Tengah dan MDK (21) warga Condongcatur, Kapanewon Depok, Sleman.
Selain itu, polisi menangkap seorang kurir makanan berinisial CP (25) warga Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan yang terprovokasi dan turut melakukan perusakan.
Kapolres Bantul, AKBP Ihsan menjelaskan, pelaku ATW naik di atas kap mobil dan memukul kap mobil.
Tersangka juga menendang dan memukul Gandi Wicaksono selaku pengemudi mercy.
"ATW tidak hanya melakukan perusakan tetapi juga penganiayaan," buka AKBP Ihsan.
Ihsan menjelaskan, motif dalam perusakan tersebut karena yang bersangkutan merasa jadi korban tabrak lari.
"Pelaku pun mengejar dan melampiaskannya dengan cara pengeroyokan serta perusakan," jelas Ihsan.
Hal senada juga dilakukan MDK, yang juga menjadi korban tabrak lari.
Saat kejadian, MDK sendiri merusak atau memecahkan kaca mobil yang dikemudikan Gandi Wicaksono.
Sementara itu, tersangka berinisial CP ikut memukul menggunakan pelat nomor mobil ke kaca bagian belakang hingga pecah.
Atas perbuatannya, ketiga pelaku perusakan dan pengeroyokan di Bantul telah diamankan petugas berwajib.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Buntut Perusakan Mobil Mercy di Bantul, 3 Orang Ditangkap, Polisi Ungkap Peran Pelaku