GridOto.com - Jalan Malioboro bisa dibilang jadi salah satu lokasi wisata yang ada di Kota Yogyakarta.
Adapun jalan ini membentang dari perbatasan rel kereta api di Stasiun Tugu Yogyakarta hingga kawasan pecinan.
Tapi belum banyak yang tahu kalau Jalan Malioboro ternyata punya makna filosofi yang cukup dalam lo.
Melansir dari Tribunjogja.com, jadi nama Malioboro atau Maliabara berasal dari dua kata.
Yakni kata 'malia' yang bermakna 'jadilah wali' dan 'bara' yang asalnya dari kata 'ngumbara' atau mengembara.
Hal ini tertulis dalam buku berjudul 'Yogyakarta City of Philosophy' yang diterbitkan oleh Dinas Kebudayaan DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta).
"Jadi kalau digabungkan, Maliabara secara etimologis adalah 'jadilah wali yang mengembara'," isi dalam buku tersebut.
Filosofi ini juga lanjutan dari jalan yang membentang sebelum Jalan Malioboro, yakni Jalan Marga Utama yang jadi tahapan pertama.
"Setelah memilih jalan keutamaan (Marga Utama) hendaknya ikuti ajaran wali dan jadilah wali dengan menyebarkan ajaran para wali, sebagaimana pengembara yang berjalan untuk menerangi kehidupan umat manusia," lanjut penjelasan dalam buku itu.