GridOto.com - Setelah finis kedua di Reli Dakar 2022 dan dilanjut dengan memimpin hasil Reli Monte Carlo 2022, Sebastien Loeb masih belum puas dengan tantangannya di tahun 2022 ini.
Sebastien Loeb masih memegang komitmennya untuk balapan di event balap SUV bertenaga listrik Extreme E 2022.
Pereli Prancis ini resmi mengikat kontrak untuk bertahan di tim X44, tim yang dibentuk Lewis Hamilton di Extreme E.
Loeb kembali akan berbagi mobil dengan pereli perempuan asal Spanyol, Cristina Gutierrez.
Pada musim perdana Extreme 2021 lalu, Loeb dan Gutierrez tampill cukup baik.
Tim X44 mampu mengakhiri musim di peringkat dua klasemen, hanya kalah dari Rosberg X Racing milik mantan rekan dan rival Hamilton di F1, Nico Rosberg.
Loeb dan Gutierrez selalu tampil bagus di sesi kualifikasi hari Sabtu, menyapu bersih kualifikasi dalam 5 ronde yang dilombakan di Extreme E 2021.
Sayangnya pada serangkaian balapan hari Minggunya, tim X44 gagal tampil sebaik Rosberg X Racing yang akhirnya keluar sebagai juara umum.
"Aku sangat senang balapan untuk X44 lagi di musim kedua Extreme E," ungkap Loeb dilansir GridOto.com dari Motorsportweek.
Baca Juga: Ini Lima Pereli Pemenang Tertua dalam Sejarah Kejuaraan Dunia Reli
"Tahun lalu sangat menantang kami, kami mengalami beberapa masalah dengan mobil dan beberapa kesialan, tapi kami bisa terus memimpin saat kualifikasi dan mengakhiri musim dengan poin kejuaraan, jadi kami optimis," jelas juara WRC 9 kali ini.
Loeb sendiri akan kembali ke Arab Saudi untuk memulai balapan pertama Extreme E pada 19-20 Februari 2022 mendatang.
Setelah itu, pria 47 tahun ini akan langsung ke Swedia untuk menjalani Reli Swedia 2022 bersama M-Sport Ford WRT.
Tahun kedua gelaran Extreme 2022 ini diprediksi akan semakin ramai, salah satunya karena McLaren juga menurunkan sebuah tim.
Nama Emma Gilmour dan Tanner Foust sudah ditunjuk membela McLaren di Extreme 2022.