GridOto.com - Ketebalan kampas rem bukan satu-satunya patokan saat harus diganti, begini penjelasannya.
Umumnya patokan dalam mengganti kampas rem motor adalah ketebalan dari kampas rem tersebut.
Saat kampas rem sudah mulai tipis atau habis, maka pengguna harus segera melakukan penggantian.
Karena jika tidak, tentu kondisi tersebut akan memakan piringan cakram dan berpotensi bikin piringan jadi tipis.
Baca Juga: Kok Yamaha Fazzio Pakai Ukuran Ban Belakang Kecil? Ini Alasannya
Tapi ada kalanya kampas rem yang masih terlihat tebal harus segera diganti baru.
"Karena dalam beberapa kasus ada kampas rem yang materialnya mengeras sehingga saat mengerem sudah tidak maksimal," ucap Tubagus Reza dari Bagus Motordi Jl. Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.
"Cirinya itu saat mengerem handle rem terasa keras tapi rem tidak terlalu pakem," tambah Tebe sapaan akrabnya.
"Ini biasa ditemukan saat ganti kampas rem pakai produk aftermarket, apalagi kampas rem yang mereknya tidak jelas," tegasnya.
Baca Juga: Saat Upgrade, Baiknya Honda Vario 150 Pasang Lampu Projie Satu atau Dua?
Kondisi seperti ini bisa berpotensi memakan piringan cakram jadi cepat tipis namun performa pengereman juga msnurun.
Makanya, jika kalian mengalami masalah seperti itu sebaiknya segera ganti kampas rem motor dan jangan dibiarkan.
Ditakutkan, rem malah tidak berfungsi maksimal saat dibutuhkan dan bisa membuat kalian celaka.
Itu tadi penyebab lain kampas rem motor harus diganti selain sudah tipis.