GridOto.com- Power steering berfungsi membuat pengemudi memutar setir menjadi lebih ringan.
Umumnya mobil-mobil sekarang menggunakan power steering elektrik .
Seiring penggunaan, komponen ini juga rusak terlebih bila tidak dilakukan perawatan dengan baik.
Indikasi power steering elektrik rusak bisa dirasakan dari putaran setir mobil yang berat.
Tidak hanya itu, power steering yang rusak bisa dirasakan dari adanya bunyi aneh di sekitar roda depan saat setir dibelokkan.
Bila sudah mengalami indikasi tersebut ada baiknya power steering dilakukan servis.
"Masalah yang biasa timbul pada power steering elektrik yakni rake pinion yang aus yang menyebabkan seperti besi beradu," ucap Alvin Gunawan selaku mekanik dari Jaya Abadi Power Steering.
Untuk biaya servis power steering pun beragam.
Hal ini dibedakan berdasarkan jenis mobilnya.
Baca Juga: Enggak Cuma Gampang Bocor, Ini Efek Pakai Sil Power Steering KW
Untuk tipe sedan, biaya perbaikan mulai dari Rp 850 ribu sampai Rp 1,5 juta.
Sedangkan tipe MPV seperti Toyota Avanza atau Nissan Livina dikenakan biaya Rp 950 ribu sampai Rp 1,8 juta.
"Sedangkan untuk tipe SUV atau diatasnya bisa dikenakana biaya lebih tinggi lagi. Biaya yang dikenakan pun tergantung kerusakan yang terjadi," tambah pria yang bengkelnya di Jl. Serpong Raya No.7 Tangerang saat dihubungi GridOto.com, Senin (24/1/2022)
Namun, bila power steering sudah mengalami kerusakan yang fatal, ada baiknya diganti dengan unit power steering yang baru atau copotan ex Singapura.
Harus dirawat nih power steering elektriknya agar enggak keluar duit banyak buat servis.