GridOto.com - Jeep telah memperkenalkan varian hybrid baru Jeep Compass dan Renegade yakni e-Hybrid di Eropa (20/1).
Hadirnya Jeep Compass dan Renegade e-Hybrid ini meneruskan kesuksesan dari teknologi mobil listrik plug-in hybrid 4xe.
"Pengumuman hari ini berkembang dari suksesnya lineup 4xe plug-in hybrid kami dan merupakan langkah selanjutnya menuju lineup elektrifikasi di Eropa," kata Antonella Bruno, Head of Jeep Eropa.
"Jeep Compass dan Renegade e-Hybrid menawarkan titik masuk baru pada lineup elektrifikasi kami," tambah Bruno.
Nah apa saja perbedaan antara e-Hybrid dan 4xe? Secara singkat, Jeep Compass e-Hybrid merupakan mild hybrid sementara 4xe adalah plug-in hybrid.
Baca Juga: Baru Meluncur di Indonesia, Jeep Compass Terbaru Ada Versi Hybrid Lho
Secara formula sedikit berbeda karena Compass e-Hybrid dibekali mesin empat silinder turbo berkapasitas 1.469 cc dan motor listrik mungil 48 volt.
Mesin mild hybrid tersebut mampu menghasilkan tenaga 130 dk/5.500 rpm dan torsi 240 Nm/1.500 rpm, sedangkan motor listriknya hanya 20 dk dan 55 Nm.
Oh iya, tenaga dan torsi dari mesin dan motor e-Hybrid disalurkan ke roda depan saja melalui transmisi 7-percepatan dual clutch.
Sementara untuk Compass 4xe, ia dapat mesin empat silinder turbo 1.332 cc yang dipadukan dengan motor listrik penggerak roda belakang.
Tergantung varian, Compass 4xe dapat memiliki tenaga kombinasi mesin dan motor sebesar 190 dk dan 240 dk yang menggerakkan semua roda.
Baca Juga: Jeep Luncurkan Grand Cherokee Terbaru, Ada Varian Hybrid 4xe
Selain mesin, baterai yang disematkan e-Hybrid juga jauh lebih kecil dari 4xe tapi dapat difungsikan mirip-mirip seperti mobil listrik.
Dengan motor listriknya, Compass e-Hybrid memiliki fungsi e-Launch, e-Creeping, e-Queuing, dan e-Parking.
Namun tentu saja baterai dan motor listrik Compass e-Hybrid lebih berfungsi sebagai generator energi listrik dan membantu kinerja mesin saat berakselerasi.
Pastinya tidak seperti 4xe, baterai e-Hybrid tidak bisa dicas langsung lewat colokan.