Campur BBM Dengan Minyak Kayu Putih Bisa Bikin Irit Kendaraan, Mitos atau Fakta? Ini Komentar Ahli

Muslimin Trisyuliono - Minggu, 16 Januari 2022 | 18:39 WIB

Minyak kayu putih obat covid-19 dan penghemat bensin (Muslimin Trisyuliono - )

GridOto.com - Minyak kayu putih biasanya diusapkan pada tubuh untuk memberikan sensasi hangat atau saat terkena flu.

Tapi ada anggapan bahwa minyak kayu putih bisa membuat bahan bakar minyak (BBM) kendaraan menjadi lebih irit, caranya sebagai aditif dicampur dengan bensin.

Pastinya banyak yang penasaran, mencampur BBM dengan minyak kayu putih bisa bikin irit kendaraan?

Tri Yuswidjajanto Zaenuri, ahli konversi energi Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB) mengatakan, mencampur minyak kayu putih sebagai aditif BBM malah akan membuat performa mesin menjadi menurun.

"Minyak kayu putih memang sudah lama memiliki isu meningkatkan oktan dan bikin irit. Tapi karakternya yang kesat berpotensi mengurangi lubricity bahan bakar," ujar Prof. Yus kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

"Jadi kalau saya lihat kemungkinan malah mengurangi kemampuan bahan bakar untuk melumasi jika digunakan jangka panjang," sambungnya.

Yus berpendapat, mencampur minyak kayu putih dengan BBM hanya memberikan sensasi irit dan meningkatkan performa sesaat untuk kendaraan.

"Sebenarnya efeknya kecil, jadi orang itu hanya tersugesti bahwa saya menggunakan itu (minyak kayu putih) menjadi lebih enak," jelas Prof. Yus.

Baca Juga: Pertalite Dicampur Alkohol Diklaim Dongkrak Performa Mesin dengan Takaran Segini, Pertamina Berikan Komentarnya

Kendati demikian, meski penggunaan minyak kayu putih sebagai aditif pada BBM ini juga sudah dijadikan thesis oleh mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Islam Malang.

Judul karya ilmiah tersebut 'Pengaruh campuran minyak kayu putih pada Pertalite terhadap kinerja motor bensin Honda Supra X 125 R'.

Dalam karya ilmiah tersebut dijelaskan, dengan menambahkan zat aditif minyak kayu putih sebesar 4 ml dalam 1 liter bensin dapat menaikkan performa motor bakar dan menurunkan konsumsi bahan bakar.

Menurutnya, untuk membuktikan mencampur minyak kayu putih bisa membuat irit konsumsi BBM, perlu adanya penelitian jangka panjang.

"Saya cari belum ada penelitian itu untuk jarak tempuh panjang, jadi paling tidak tiga kali penggantian oli," ungkap Yus.

"Tapi apakah dalam jangka panjang akan irit, kalau menyebabkan keausan pada mesin justru setelah tiga kali ganti oli akan turun artinya mesin kendaraan kita akan lebih cepat aus," pungkasnya.