GridOto.com - Agar kinerja kelistrikan mobil tetap bekerja normal, maka dibutuhkan alternator untuk pengisian arus listrik.
Seiring pemakaian, alternator sangat bisa mengalami kerusakan.
Beberapa mobil cukup susah mencari alternator yang pengganti.
Oleh karena itu penggantiannya menggunakan alternator milik mobil lain.
Mengganti alternator pakai punya mobil lain wajib perhatikan 3 hal penting ini.
Baca Juga: Alternator Mobil Mulai Rusak, Pahami Gejalanya pada Aki Mobil
1. Kapasitas Pengisian
Setiap alternator memiliki kapasitas yang berbeda-beda ke aki.
"Kalau mau subtitusi pastikan kapasitas pengisian alternator sama seperti bawaan mobil," buka Kuntarto Rahmat dari bengkel Goebuk Tune-Up.
"Misalnya aki mobil standar berkapasitas 35 ampere, nah pakai alternator mobil lain yang memiliki kapasitas aki yang sama," tambahnya.
Jika berbeda maka dikhawarirkan terjadi overcharge atau pengisiannya kurang.
Hal ini jelas berdampak ke umur aki mobil tersebut.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Begini Tanda Alternator Mobil Mulai Bermasalah
2. Dimensi
Enggak kalah penting saat ganti alternator pakai punya mobil lain adalahi dimensi.
Dimensi alternator jika berbeda pasti tidak akan masuk ke ruang mesin yang cukup sempit.
"Kalau dimensi berbeda pasti akan susah karena mentok dengan mesin dan komponen lainnya," jelas pria yang bengkelnya ada di Jatinegara, Jakarta Timur.
Pastikan dimensi alternator tidak mengganggu kinerja komponen lain.
Jangan sampai memaksakan alternator yang dimensinya terlalu besar, lebih baik pilih alternator lain.
Baca Juga: Overcharge Alternator Bisa Bikin Aki Langsung Soak, Ini Penjelasannya
3. Dudukan Alternator dan Pulley
Dudukan alternator pada mesin mobil juga penting untuk diperhatikan.
"Sering kali kalau subtitusi alternator itu dudukannya berbeda," jelasnya lagi.
"Sebaiknya si pilih yang sama dudukannya, tapi kalau enggak bisa ya dibuatkan breket tambahan," bebernya.
Begitu juga pulley yang digunakan, pastikan sama dengan fan belt bawaan mobil.
"Kalau berbeda harus belikan pulley yang sama dengan bentuk fan belt," tutup Kuntarto.