GridOto.com - Ivan sempat punya Honda Tiger semasa kuliah, namun sayangnya kini kondisinya sudah terbengkalai dan tak terurus.
"Sempet dibuat Japstyle karena adek minta, pas udah jadi gak dipakai karena kan Covid. Akhirnya gua ambil dan ubah konsep," ceritanya kepada OTOMOTIF.
Untuk ubahannya pun dipilih yang sangat berbeda dan unik dengan merombaknya jadi motor mini.
"Cari yang unik, kepikiran deh dibikin kecil. Karena Tiger kan basic mesinnya gede, badan gua juga gede. Setelah ngumpulin referensi, baru deh tuangin idenya ke Insan Motor Bekasi," sambungnya.
Baca Juga: Honda CB100 Si Karat, Mesinnya Berontak 200cc Gabungan Tiger Revo
Setelah sampai di Insan Motor Bekasi, motor langsung dipreteli dan ternyata rangkanya sudah terlalu parah rusaknya.
"Akhirnya rangka beli baru, karena rangka yang lama parah. Kemudian rangka belakang diubah dibuat rata, lalu yang bawahnya gak ditegakin," jelas Yustinus Erwan Santoso alias Iyus, punggawa Insan Motor Bekasi.
"Itungannya, ubahan rangka malah gak terlalu banyak," tambahnya.
Beres dengan rangka, kaki-kaki jadi pekerjaan berikutnya karena butuh banyak ubahan seperti di swingarm.
Baca Juga: No Hoax, Honda Tiger Bermesin 4 Silinder, Kapasitas Mesin Nyaris 800cc
"Letak as swing arm dimundurin kurang lebih 5 cm, ini bagian pentingnya dan susah nyetelnya karena masih manual," papar Iyus.
"Kalau ini gak diubah, nantinya motor bakal kelihatan kuntet banget. Lalu mesin dibuat mepet atas, geser engine mounting," tambahnya
"Tujuannya biar jarak mesin ke tanah gak terlalu rapat," lanjut pria yang bengkelnya pindah ke rumahnya yang ada di Jl. Swatantra V, Jatirasa, Kec. Jatiasih, Bekasi, Jabar.
Berikutnya untuk kedua rodanya memakai pelek ukuran 10x3.00 dan 10x3.50 dengan balutan ban Shinko SR426.
Baca Juga: Honda Tiger Japstyle Ngotot ala 2 Silinder, Pasang Knalpot Kembar
"Cakram depan dan belakang ditambah adaptor tebal 10 mm, biar kaliper Brembo 2 piston gak mentok pelek," tuturnya.
"Gir juga pakai adaptor tebal 20 mm biar rantai gak bergesekan dengan ban," tambahnya.
Selain itu dipasang juga suspensi belakang Ohlins untuk menyempurnakan kaki-kakinya.
Setelah rangka dan kaki-kaki selesai, bodi-bodi dan part-part pelengkap mewahnya dipasang.
Baca Juga: Japstyle Kece Berbasis Honda Tiger, Menolak Lawas Tampilan Beringas
Seperti speedometer Koso, master rem Brembo RCS15, kopling hydraulic Brembo RCS14, hingga handgrip dan lampu sein bar-end Rizoma.
Tak ketinggalan, Ivan juga memesan dan memasang sepaket lampu belakang orisinal Monkey 125 dari Thailand!
"Karena pingin kasih lihat aksesorinya keren semua! Hahaa…," kekeh Ivan.
Hasilnya, Honda Tiger ini sekarang berubah menjadi motor mini yang tampil keren dan mewah.
Data modifikasi:
Ban depan: Shinko SR426 120/90-10
Ban belakang: Shinko SR426 130/90-10
Pelek: Aftermarket aluminium
Swing arm: Aftermarket aluminium
Kaliper: Brembo 2 piston
Setang: Aftermarket
Kopling hydraulic: Brembo RCS14
Stut kopling hydraulic: Accossato
Spidometer: Koso MS01
Master rem depan: Brembo RCS15
Master rem belakang: Brembo
Tabung minyak rem: WR3
Braket tabung minyak rem: WR3
Handgrip: Rizoma
Sein bar end: Rizoma
Knalpot: Custom
Suspensi belakang: Ohlins
Suspensi depan: Upside down aftermarket
Lampu depan: Daymaker 5,75 inci
Lampu belakang: Honda Monkey 125
Karburator: Keihin PE28
Filter udara: K&N