GridOto.com - Walaupun terkesan kontroversial, Max Verstappen berhasil menang balapan F1 Abu Dhabi 2021 dengan mengalahkan Lewis Hamilton.
Kemenangan di Sirkuit Yas Marina mengantarkan pembalap berdarah Belanda ini juara F1 musim 2021.
Sekaligus jadi gelar juara F1 pertama buat Max Verstappen, sejak debut sebagai pembalap reguler pada 2015 silam.
Selama balapan, Verstappen hampir tidak punya kesempatan untuk bisa mengejar Hamilton yang tampil impresif setelah kontroversi di awal balapan.
Namun, keberuntungan pada lap terakhir membuatnya bisa mendekati Hamilton.
Begitu Safety Car berakhir dan green flag dikibarkan, Verstappen dengan ban soft-nya berhasil melesat hingga menggeser posisi Hamilton.
Pembalap tim Red Bull Racing itu pun tidak percaya bisa mendapat kesempatan emas di akhir balapan.
"Tak bisa dipercaya. Selama balapan aku terus bertarung dan punya kesempatan di lap terakhir, luar biasa. Aku sampai keram, ini gila," ungkap Verstappen dilansir GridOto.com dari Sky Sports.
"Aku tak tahu harus bilang apa. Timku dan Honda, mereka pantas mendapatkannya. Aku mencintai mereka dan menikmati kerja sama dengan mereka, tahun ini luar biasa," jelasnya usai balapan.
Baca Juga: Hasil Balap F1 Abu Dhabi 2021 - Balapan Dramatis, Max Verstappen Juara Dunia F1 2021
Baca Juga: Akhir yang Menyedihkan, Kimi Raikkonen Gagal Selesaikan Balapan Terakhirnya di F1 Abu Dhabi 2021
Pembalap berpaspor Belanda ini juga berterima kasih kepada rekan setimnya, Sergio Perez, atas bantuan besarnya selama akhir pekan ini.
"Aku juga berterima kasih kepada Checo, dia balapan dengan hatinya hari ini. Kerja sama tim luar biasa dan dia adalah rekan tim yang luar biasa," tegasnya.
Tidak hanya saat balapan saja, Checo juga membantu Verstappen sejak kualifikasi dengan memberikan slipstream untuk mencetak pole position.
"Timku tahu aku mencintai mereka dan kuharap mereka mau melakukan hal seperti ini 10-15 tahun lagi bersama-sama. Tak ada alasan untuk berubah, aku ingin bertahan bersama mereka di sisa umurku. Kuharap mereka mau," jelasnya.
"Christian Horner dan Helmut Marko percaya padaku di tim sejak 2016, tujuan kami jadi juara dan kami berhasil melakukannya," tegas Verstappen.