GridOto.com Desain kerb Sirkuit Yas Marina Abu Dhabi diberitakan berubah menjelang seri penutup F1 2021 pada Minggu, 12 Desember nanti.
Seperti diunggah oleh akun @naturalparadigm terlihat desain kerb yang berubah di Sirkuit Marina tepatnya di tikungan 2-3.
Desain kerb ini terlihat seperti bergerigi dan sekilas tampak tajam dan berbentuk seperti piramida pada sisi luarnya, berbeda dengan desain kerb pada umumnya yang terlihat landai dan tidak tajam.
Sebagai catatan, kerb model ini juga digunakan di Sirkuit Losail, Qatar yang menggelar seri F1 pada 19-21 November lalu.
Pada seri tersebut tercatat empat pembalap yakni Valtteri Bottas, Lando Norris, George Russell serta Nicholas Latifi mengalami insiden pecah ban jelang akhir balapan yang disinyalir akibat terlalu banyak menginjak area kerb di Sirkuit Losail.
Slightly alarming, it appears that the vicious kerbs from Losail have also been added to the Yas Marina Circuit after the recent renovations. ????
— Bryson Sullivan ???????? (@NaturalParadigm) December 8, 2021
(via @motorsportcomtr)#AbuDhabiGP ???????? #F1 pic.twitter.com/KCZRyadTBo
Saat itu bos Pirelli Motorsport, Mario Isola menyalahkan desain kerb Sirkuit Losail sebagai penyebab utama para pembalap mengalami insiden pecah ban.
"Beberapa pembalap memilih strategi berbeda untuk finis, itu mungkin karena kombinasi antara pemakaian yang tinggi dengan jarak yang panjang serta dampak melaju dalam kecepatan tinggi di atas beberapa kerb yang agresif," ungkap bos Pirelli Motorsport, Mario Isola, dilansir GridOto.com dari F1i.
Baca Juga: Baru Sepekan Teken Kontrak, Mercedes Langsung Pisah dengan Sponsor Barunya Gara-gara Banyak Kecaman
Sirkuit Yas Marina sendiri memiliki layout baru pada akhir pekan ini dan disinyalir akan membuat ban jadi lebih mudah stres.
Hal ini terlihat setelah revisi tikungan di mana tikungan 9 yang kini memiliki karakter high speed setelah sebelumnya merupakan area chicane.
Belum lagi para pembalap akan melakukan hard braking di tikungan 6 di mana terdapat area speed trap.