GridOto.com - Setelah meluncur di pasar Asia dan Amerika Serikat, Toyota Corolla Cross akhirnya menyapa konsumen Eropa (2/12).
Hadirnya Toyota Corolla Cross di Eropa bertujuan utama untuk memperkuat lineup Toyota di segmen C atau Medium SUV yang sangat kompetitif.
Corolla Cross diposisikan di atas Toyota C-HR yang sama-sama memakai Toyota New Global Architecture (TNGA)-C dan di bawah Toyota RAV4 yang memakai platform TNGA-K.
Kalau melihat dari tampilan eksterior, Toyota Corolla Cross yang hadir di Eropa mirip-mirip dengan Corolla Cross Hybrid versi Indonesia.
Bedanya terdapat di detail seperti lampu depan yang memiliki lampu LED sekuensial dan kaca spion yang memiliki tonjolan kamera 360.
Baca Juga: Toyota Corolla Cross GR Sport Rilis di Thailand, Cuma di Varian Hybrid
Masuk ke interior, Toyota Corolla Cross versi Eropa mendapatkan fitur-fitur yang lebih canggih dari 'CorCross' versi Indonesia.
Sebut saja Corolla Cross Eropa disematkan layar instrumen digital sebesar 12,3 inci dan head unit layar sentuh sebesar 10,5 inci yang tidak didapat Corolla Cross versi Indonesia.
Layar head unitnya juga sudah mendukung konektivitas Apple CarPlay dan Android Auto serta fitur Toyota Smart Connect Package.