Lap Chamois Bikin Cat Gampang Muncul Baret Halus? Ini Alasannya

Ryan Fasha - Kamis, 2 Desember 2021 | 20:00 WIB

Ilustrasi mengeringkan mobil menggunakan lap chamois (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Lap dengan bagan chamois sampai saat ini masih banyak digunakan pemilik mobil untuk mengering bodi mobil setelah dicuci.

Secara fungsi, memang lap chamois itu memiliki beberpa kekurangan.

Salah satu kekurangan menggunakan lap chamois adalah bisa berpotensi muncul swirl atau baret halus.

Munculnya baret halus dikarenakan saat mengeringkan bodi mobil, pasir atau kotoran lainnya bisa ikut terbawa di lap chamois.

Hal ini terungkap saat GridOto,com ngobrol dengan Stanley Tjhie, Brand Development Manager PT Laris Chandra, salah satu importir produk car care di Indonesia

Farhan
Ilustrasi Kain Lap Chamois

Baca Juga: Wax Bodi Mobil Kit Grand Prix, Begini Cara untuk Menggunakannya

"Lap chamois ini bisa membawa pasir halus dari sela-sela bodi mobil atau kolong mobil," buka Stanley.

"Pasir halus ini terperangkap di dalam pori-pori chamois sehingga saat digunakan untuk lap bagian cat mobil maka berpotensi baret halus," tambahnya.

Jika dibiarkan maka baret halus akan semakin banyak dan jelas terlihat.

Kalaupun masih ingin tetap menggunakan chamois untuk mengeringkan mobil maka jangan pernah mengelap bagian kolong mobil.

Gunakan lap chamois hanya pada bagian cat bodi mobil dan kaca mobil saja.

Uje
Kain microfiber lebih disarankan ketimbang kanebo

Baca Juga: Hikmah Agus Sofyanto, Belajar Coating Bodi Mobil dari Malaysia

"Kalau mau lebih aman bisa gunakan kain microfiber yang halus, ini mengurangi potensi cat baret halus atau swirl," jelasnya.

Jadi sekarang paham kan kenapa pakai chamois berpotensi besar muncul baret halus pada cat bodi mobil.