Tips Beli Mobil Bekas, Ini yang Harus Dilakukan Jika Aki Drop

Radityo Herdianto - Kamis, 25 November 2021 | 12:00 WIB

ILUSTRASI. Jumper Aki Mobil yang Soak (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Tips beli mobil bekas, ini yang harus dilakukan jika aki drop.

Biasanya mobil bekas yang hendak dijual sudah dipersiapkan kondisinya sebaik mungkin termasuk aki.

Tapi tidak ada salahnya untuk mengecek aki mobil bekas apakah masih bagus atau sudah drop.

Kondisi aki drop bisa diketahui dengan alat voltmeter.

"Normalnya tegangan aki saat mesin mati di 12,4 volt, di bawah itu berarti aki drop," ujar Suwarso dari toko aki Son Jaya Battery, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Radityo Herdianto / GridOto.com
ILUSTRASI. Batas Ketinggian Air Aki Mobil

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Cara Ketahui Cat Asli atau Bekas Repaint

"Tegangan aki sudah tidak kuat untuk melakukan starter dan meneruskan aliran listrik ke elektrikal mobil," terusnya.

Untuk mengatasinya, bisa cek ketinggian air aki khusus untuk jenis aki basah.

Aki drop bisa disebabkan dari kurangnya air aki sehingga sel aki tidak sepenuhnya terendam.

"Untuk itu kapasitas air aki harus dijaga agar sel aki terendam sepenuhnya untuk mengubah elektrolit jadi listrik," terang Suwarso.

Jika ketinggian air aki normal tapi tegangan aki kurang, bisa dikarenakan keasaman air aki yang mulai hilang.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Setrum Aki Mobil

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Katup Ekspansi Tersumbat Picu AC Tidak Dingin

Dimana unsur asam elektrolit dibutuhkan sel aki untuk mengubah ke listrik.

"Berarti harus strum aki, baik aki basah atau kering untuk mengembalikan keasaman air aki," sebut Suwarso.

"Kalau strum aki masih tidak ngangkat berarti aki sudah soak, sel aki rusak karena umur," imbuhnya.