GridOto.com – Skenario perebutan gelar juara dunia Superbike 2021 berubah, menyusul dibatalkannya race 1 WorldSBK Indonesia 2021 karena hujan deras pada hari Sabtu (20/11).
Race 1 WorldSBK Indonesia 2021 digeser menjadi hari Minggu (21/11) pukul 11:00 waktu setempat (WITA) atau pukul 10:00 WIB.
Di jam segitu seharusnya adalah jadwal Superpole Race, tetapi balapan singkat ini ditiadakan.
Biasanya di hari Minggu pembalap kelas Superbike melakoni laga Superpole Race dan race 2.
Race 2 WorldSBK Indonesia 2021 tetap dipentas sesuai jadwal, yaitu pukul 15:00 WITA atau 14:00 WIB.
Akibatnya, skenario persaingan dalam perebutan gelar juara dunia Superbike 2021 antara Toprak Razgatlioglu dan Jonathan Rea pun berubah.
Pembalap tim Kawasaki, Jonathan Rea tengah tertinggal 30 poin dari pembalap tim Pata Yamaha with Brixx, Toprak Razgatlioglu.
Seharusnya tersedia 62 poin maksimal yang diperebutkan dalam tiga balapan di akhir pekan WorldSBK Indonesia 2021.
Kini berkurang menjadi 50 poin di kedua balapan.
Baca Juga: Drainase Sirkuit Mandalika Diuji, WorldSBK Indonesia 2021 Diguyur Hujan Deras, Ini Foto-fotonya
Jonathan Rea yang berharap meraih gelar juara dunia Superbike yang ketujuh secara berturut-turut, mengakui bahwa ia "lebih dirugikan" setelah kehilangan satu dari tiga peluang untuk merebut keunggulan Razgatlioglu.
Apa komentar Jonathan Rea?
“Bukan kabar baik karena itu menghilangkan satu peluang,” kata Jonathan Rea, dikutip GridOto.com dari laman resmi WorldSBK.
“Dua peluang lagi tetapi, tentu saja, kami lebih dirugikan sekarang,” imbuhnya.
“Ketika hujan mulai turun, saya pikir ini adalah kesempatan saya untuk mengambil beberapa poin,” ujarnya.
Karena pembalap Inggris ini merasa cukup percaya diri dengan kondisi tersebut.
“Tetapi kondisinya menjadi berbahaya, banyak genangan air di trek,” sebut Jonathan Rea.
“Kami tidak tahu bagaimana lintasan di sekitar lintasan karena tidak ada dari kami pembalap yang melihatnya, tetapi keputusan telah dibuat,” tuturnya.