Aditif Oli Bikin Masa Pakai Oli Bertambah? Simak Dulu Penjelasannya

Ryan Fasha - Senin, 15 November 2021 | 19:00 WIB

Aditif oli mesin WePP yang memiliki boron tinggi (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Sekarang ini, banyak bertebaran aditif tambahan untuk oli mesin.

Aditif ini diklaim bisa membuat kualitas oli mesin menjadi lebih baik.

Lalu apakah aditif tambahan ini bisa memperpanjang masa pakai oli mesin?

Jody selaku Supervisor PT Cahaya Kinetik Indonesia, importir oli Ravenol di Indonesia, mengatakan bahwa aditif tidak memperpanjang masa pakai oli mesin.

"Dari sini harus diluruskan dulu, aditif tambahan atau additive package ini hanya memperbaiki kandungan aditif bawaan oli mesin," buka Jody.

Dokumentasi
Aditif oli mampu menjaga viskositas oli meski di kondisi ekstrem

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Pahami Gejala Muncul Sludge Oli Mesin

"Saat aditif dicampurkan ke oli mesin maka kemampuan oli dalam melumasi terutama mengurangi friksi antar komponen jadi semakin baik," tambahnya pada acara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2021).

Aditif tambahan ini biasanya mengandung kadar boron yang tinggi

Kandungan boron ini mampu melumasi komponen logam dari gesekan lebih baik.

Umur oli mesin tetap ditentukan dari bahan dasar oli mesin itu sendiri saat dibuat.

Sebagaimana kita ketahui, bahan dasar oli mesin ada mineral, semi synthetic, dan fully synthetic.

Oli mesin Ravenol

Baca Juga: Pakai Aditif Oli Mesin Bisa Kurangi Gesekan di Dalam Mesin Mobil?

Karena perbedaan bahan dasar oli mesin ini pasti kemampuan oli dalam menahan asam akibat proses pembakaran juga akan berbeda.

"Oli mesin dengan bahan dasar mineral pasti akan cepat rusak sehingga kemampuan oli mesin akan cepat turun," tutup Jody.