GridOto.com- Kecelakaan yang menimpa artis Vanessa Angel bersama suami dan Dekan Fakultas Peternakan UGM Prof I Gede Supatra Budisatria beberapa waktu mencuatkan pendapat jalan tol di Indonesia di anggap tidak aman.
Sebuah tulisan beredar di WAG yang ditulis Ir. Gatot Rusbintarjo, Ph.D menyebutkan dengan jelas hal ini.
"Pertama karena perkerasan jalan dibuat dengan beton semen yang memiliki skid resistance kecil. Skid resistance merupakan daya cengkeram ban dengan permukaan jalan," jelas dosen Fakultas Teknik Sipil Undip.
Menurutnya dengan skid resistance kecil maka apabila mobil melaju dengan kecepatan tinggi dan mengerem, maka mobil tidak segera berhenti karena tidak ada daya cengkeram memadai antara ban dengan permukaan jalan.
Berikutnya menurut Gatot adalah dinding pembatas tol yang tebal dan kokoh.
"Jika ada mobil slip dan menabrak tembok beton, maka akibatnya fatal seperti yang dialami artis VA," kata pria yang juga mengajar di beberapa perguruan tinggi swasta lainnya.
Terhadap hal ini, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menyatakan setiap Jalan Tol yang beroperasi juga telah melalui rangkaian terakhir penilaian sebelum dapat dioperasikan, yakni uji laik fungsi dan laik operasi.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan semua spesifikasi teknis persyaratan dan perlengkapan jalan yang ada di ruas jalan tol sesuai dengan standar managemen dan keselamatan lalu lintas terpenuhi dengan baik.