GridOto.com - Tips beli motor bekas kali ini membahas soal penyebab sepel yang bikin oli mesin motor matic banyak berkurang.
Buat yang mau beli motor matic bekas yang mulai berumur, wajib waspadai masalah volume oli banyak berkurang saat motor digunakan.
Ambil contoh rata-rata motor matic memiliki takaran oli mesin sebanyak 0,9 liter.
"Kalau kalian temukan oli berkurang hingga 0,2 liter atau 200 ml lebih, maka kalian wajib waspada adanya kebocoran," ucap Dustin owner Garage +62.
Baca Juga: Pakai Cairan Ini, Sepatu Kalian Bisa Tetap Kering Meskipun Kehujanan
"Kebocoran oli ini umumnya akibat seal kruk as yang jebol," tambah Dustin yang bengkelnya buka di Jl. Kembang Kerep No.88A, Kembangan, Jakarta Barat.
Seal kruk as ini fungsinya menjadi sekat penahan oli mesin agar tidak menyebrang ke crankcase CVT atau ke area magnet.
Umumnya mekanik bakal fokus memeriksa kondisi seal kruk as area kiri yang posisinya ada di crankcase CVT.
"Tapi seal kruk as itu ada di kanan juga, jadinya banyak yang kurang waspada seal kruk as kanan yang posisinya di balik magnet itu juga rusak dan bikin oli banyak berkurang," tegasnya.
Baca Juga: Sering Pakai Standar Samping Saat Motor Parkir? Ingat Ini Sebelum Jalan
"Seandainya oli berkurang banyak tapi seal kruk as yang kiri aman, coba cek yang kanan! Saya sering temukan spul sudah banyak yang kotor akibat oli yang jadi tanda ada kebocoran," wanti Dustin.
Membiarkan seal kruk as jebol dan oli jadi berkurang ini cukup berbahaya buat mesin.
"Tentu pelumasan mesin jadi tidak maksimal, motor juga jadi rawan jebol kalau oli berkurangnya terlalu banyak," tutup Dustin.
Makanya, buat kalian yang beli motor matic bekas dan motor yang kalian beli mengalami penyusutan oli yang tidak wajar, silakan cek dua komponen tadi.