GridOto.com - Pada tips beli motor bekas kali ini akan membahas mengenai penyakit motor matic yang sudah berumur dan harus diwaspadai.
Penyakit ini bisa saja menyerang motor matic bekas yang umur atau kilometernya sudah cukup tinggi.
"Berbeda dengan motor bebek atau motor sport, konstruksi mesin motor matic ini tersembunyi di bawah jok," buka Muhammad Faiz, Owner bengkel spesialis motor matic, D'kutic kepada GridOto.
"Sehingga, ada kecenderungan suhu mesin motor matic lebih tinggi meskipun sudah dibantu dengan kipas ," tambahnya saat ditemui pada Senin (01/11).
Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas, Ini Pilihan dan Harga V-belt Buat Vespa Matic
Hal itu diperparah kalau bikers atau pemilik sebelumnya jarang ganti oli.
"Kebiasaan jarang ganti oli mesin membuat suhu mesin motor jadi lebih panas," jelas Faiz.
"Kalau dibiarkan bisa melemahkan atau memperpendek usia ring piston," tambahnya.
Faiz sering menemukan ring piston motor matic yang berumur lemah bahkan sampai macet.
Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas, Bersihkan Ruang Bakar Sebelum Uji Emisi
"Jika ring piston sampai macet, artinya tidak bisa mekar dan membuat mesin kehilangan kompresinya," jelas Faiz.
"Efeknya bukan hanya tarikan motor matic jadi berat, mesin bisa mati mendadak tidak bisa dinyalakan karena kehilangan kompresi," tambahnya.
Ring piston macet atau tidak mau mekar disebabkan oleh tertumpuknya kerak karbon pada dinding piston yang mengganggu gerakan ring piston.
Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas, Ini Untung Rugi Ganti V-Belt Vespa Matic Pakai Part Aftermarket
"Asal kerak karbon ini bisa dari berbagai macam, bisa dari bahan bakar dan udara yang kotor," jelas Faiz.
"Bisa juga dari oli mesin yang ikut terbakar di ruang bakar," tutupnya saat ditemui di Jalan Kabel 2, Beji, Depok, Jawa Barat.
Jadi, kalau kalian sedang cari motor matic bekas yang cukup berumur harus waspadai penyakit di atas.