GridOto.com - Jika fuel pump motor injeksi rusak, harus ganti baru atau masih bisa diperbaiki?
Fuel pump motor injeksi yang mulai bermasalah umumnya menimbulkan dua gejala umum.
Seperti motor jadi brebet atau tarikan mesin yang lemah akibat pasokan bensin ke mesin jadi terhambat.
Kalau sudah rusak total umumnya motor jadi mogok karena tidak adanya pasokan bensin ke mesin.
Baca Juga: Tips Merawat Ruang Bakar Motor Agar Hasil Uji Emisi Enggak Jeblok!
"Motor yang mogok itu bisa diakibatkan kerusakan fuel pump," buka Rudi Kurniawan dari Rudi Motor di Jl. Kepu, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Sebetulnya kalau fuel pump motor rusak itu harus ganti satu set, tapi kalau satu set itu kan harganya mahal," bilangnya.
Ambil contoh fuel pump Honda BeAT yang harganya mencapai Rp 355 ribu.
"Harga fuel pump itu rata-rata Rp 300-500 ribu untuk matic, kalau motor sport 250 cc bisa sampai Rp 2 jutaan," yakinnya.
Baca Juga: Enggak Sulit! Begini Triknya Agar Motor Lolos Saat Lakukan Uji Emisi
Tapi menurut Rudi untuk beberapa tipe motor, fuel pump ini masih bisa diperbaiki dengan cara mengganti area dinamo atau umum disebut rotak.
"Rotak ini harganya antara Rp 80-100 ribuan, tapi biasanya hanya motor-motor matic dan sport 150 cc saja yang bisa ganti rotaknya saja," tambah Rudi.
Kalau motor sport 250 cc harus ganti satu set, karena tidak ada yang jual rotaknya saja.
Baca Juga: Boleh Enggak Sih Pasang Part CVT Motor Matic Jepang di Vespa Matic?
"Namun, yang patut diperhatikan rotak fuel pump ini biasanya barang KW meskipun bungkusnya seperti part ori, karena komponen ini memang tidak dijual secara resmi oleh pabrikan," yakin lagi.
"Tapi kalau mau berhemat bisa jadi solusi, tapi untuk keawetannya kita juga tidak bisa jamin karena kualitas part ori tentu jauh lebih baik," tutupnya.
Nah, jadi fuel pump yang mati masih bisa diperbaiki, namun risiko ditanggung sendiri.