GridOto.com - Perlu diketahui, salah satu penyebab kecelakaan mobil di musim hujan adalah aquaplaning atau hidroplaning.
Aquaplaning sendiri dapat diartikan sebagai kondisi di mana tekanan air terakumulasi di depan ban mobil.
Hal tersebut dapat menyebabkan telapak ban terangkat menjadi tidak menempel pada permukaan jalan, dan menyebabkannya ban kehilangan traksi.
Terkait hal tesebut, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu, memberikan beberapa cara supaya dapat terhindar dari aquaplanning.
"Langkah pertama yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan mengecek tekanan angin ban," ujar Jusri saat dihubungi GridOto.com, Rabu (3/11/2021).
Menurutnya, tekanan angin ban yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan dapat membuat tapak ban memperoleh grip yang optimal.
"Langkah kedua adalah dengan memperhatikan kondisi tapak ban, jangan sampai botak," katanya.
Menurutnya, tapak ban yang sudah botak akan membuat mobil lebih mudah tergelincir di jalan basah.
Baca Juga: Mobil Listrik Bisa Korsleting Kalau Dipakai Saat Hujan? Ini Faktanya