Jarang Dicolek, Ternyata Ruang Bakar yang Kotor Bisa Bikin Mesin Begini

Mohammad Nurul Hidayah - Selasa, 2 November 2021 | 19:20 WIB

Ilustrasi ruang bakar yang menumpuk kerak (Mohammad Nurul Hidayah - )

Gridoto.com - Ternyata membiarkan ruang bakar mesin motor yang kotor bisa bikin banyak efek negatif ke mesin.

Maklum saja, karena posisinya yang ada di dalam, banyak pemilik motor yang tidak memperhatikan kondisi ruang bakar.

Bahkan, anjuran servis besar yang dari pabrikan juga sering diabaikan kalau motor masih bisa dipakai jalan.

Padahal, menurut Agung Budi Raharja selaku Assistant General Manager Part Operation Division PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), abai terhadap kondisi ruang bakar bisa bikin pembakaran tidak sempurna.

Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas, Bersihkan Ruang Bakar Sebelum Uji Emisi

"Jika proses pembakaran tidak sempurna maka dapat membuat tenaga motor yang dihasilkan tidak maksimal," ujar Agung.

Berikut pemaparan beberapa efek negatif yang bisa muncul jika sudah terjadi penumpukan kotoran di ruang bakar.

Isal/GridOto.com
Kerak juga bisa menumpuk di permukaan piston

Pertama terjadinya penurunan performa akibat pembakaran yang tidak sempurna.

Hal itu disebabkan akibat endapan karbon yang menumpuk di ruang bakar bisa menjadi api saat proses pembakaran dan membuat pembakaran terjadi terlalu dini.

Baca Juga: Sepele, Ternyata Ini yang Bikin Motor 2-Tak Brebet dan Hilang Tenaga

"Temperatur mesin juga bisa lebih tinggi karena terjadinya pre-ignition itu," tambahnya

Selain itu, endapan karbon yang menumpuk juga bisa menyebabkan busi cepat mati.

"Banyaknya endapan karbon yang menumpuk pada ruang bakar juga akan membuat intake valve ataupun exhaust valve tidak dapat menutup dengan rapat, dan dapat menyebabkan hilangnya kompresi pada ruang bakar," tuturnya.

Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas, Ini Yang Dilakukan Mekanik Saat Motor Servis Besar

Jika sudah begitu mesin bisa mati atau mogok akibat hilangnya kompresi mesin.

Nah itu tadi beberapa efek negatif yang bisa muncul jika tidak memperhatikan kondisi ruang bakar.

Untuk menghindari hal itu, lakukan perawatan mesin secara berkala dan jangan lewati anjuran servis besar dari pabrikan.