Dibanding Motor MotoGP, Ini Alasan Mobil F1 Bisa Melaju Lebih Cepat di Sirkuit

Rezki Alif - Jumat, 29 Oktober 2021 | 18:45 WIB

Valentino Rossi dan Lewis Hamilton bertukar kendaraan balap (Rezki Alif - )

GridOto.com - Di sirkuit Grand Prix, mobil F1 mencatatkan waktu lap yang jauh lebih cepat dibandingkan motor MotoGP.

Fakta tersebut terjadi di semua sirkuit yang sama-sama dipakai F1 ataupun MotoGP, misalnya saja yang terjadi di Portimao pada bulan April dan Mei tahun ini.

Waktu putaran mobil F1 mencapai 1 menit 18 detik sedangkan motor MotoGP sekitar 20 detik lebih lambat, pada kondisi trek yang relatif sama-sama kering.

Padahal secara top speed, motor MotoGP masih lebih unggul dari mobil F1.

Berdasarkan data, motor MotoGP mencapai kecepatan hingga 340 km/jam, sementara mobil F1 hanya mencapai kisaran 320 km/jam.

Alasannya perbedaan ini adalah karakter kekuatan masing-masing dari motor MotoGP dan mobil F1.

Motor MotoGP bisa berakselerasi dengan cepat, tentu dengan Power to Weight Ratio yang besar sehingga membuat top speed-nya bisa lebih unggul.

Sementara mobil F1 unggul sangat besar dalam sisi aerodinamika, sehingga akan menguntungkannya dalam kecepatan menikung.

Baca Juga: Pernah Dibohongi Manajer Hingga Diremehkan Banyak Orang, Fabio Quartararo Lalui Masa Sulit Sebelum Jadi Juara MotoGP 2021

Hal inilah yang membuat motor MotoGP tidak bisa menandingi mobil F1 dalam 1 lap.

Dengan aerodinamika yang kuat, mobil F1 bisa menikung dengan sangat cepat tanpa harus melakukan pengereman selama dan sedalam motor MotoGP.

Bahkan di beberapa tikungan, mobil F1 akan melibas dengan secepat kilat.

Lain halnya dengan motor MotoGP, yang membutuhkan pengereman lebih dalam dengan durasi yang lebih lama.

Motor MotoGP tidak bisa begitu saja langsung menikung dalam kecepatan tinggi layaknya mobil F1 saat menikung.

Pasalnya pembalap harus melakukan pengereman yang cukup dalam terlebih dahulu sebelum memasuki tikungan.

Kemudian mereka memiringkan badan untuk melawan gaya sentrifugal saat menikung, hingga akhinya mereka kembali berakselerasi lagi.

Misalnya dari 300 km/jam di trek lurus, mobil F1 bisa saja melibas tikungan dengan kecepatan 240 km/jam dan dengan menerima G-Force yang sangat besar.

Baca Juga: Kabar Gembira, Mobil Baru F1 2022 Takkan Kalah Jauh dari Mobil F1 Sekarang

Sedangkan motor MotoGP, saat berada di kecepatan 300 km/jam mereka harus mengerem sampai 100 km/jam atau lebih pelan lagi demi melibas suatu tikungan.

Sementara aerodinamika F1 punya drag yang lebih besar, yang akan membatasi kecepatan saat melaju di trek lurus yang panjang, sehingga top speed-nya masih kalah dari motor MotoGP.

Aerodinamika-lah yang menguntungkan mobil F1 dalam menikung dengan sangat cepat.