GridOto.com - Pabrikan asal Tiongkok, Chery, kasih kode lagi bakal serius comeback di pasar Indonesia dengan mobil berbahan bakar 'baru'.
Sudah bisa diduga, paling tidak Chery akan memboyong mobil full elektrik atau hybrid buat dijual di Indonesia.
Keseriusan Chery ini sebetulnya sudah terlihat dari bulan Juli lalu saat mengumumkan akan kembali ke Indonesia dengan strategi operasional baru.
Bahkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) mengaku senang dengan hadirnya comeback-nya Chery di Indonesia.
Saat itu, prinsipal Chery menghubungi Gaikindo untuk menanyakan beberapa hal terkait situasi bisnis roda empat di Indonesia.
"Pernah menanyakan pemahaman mengenai peraturan-peraturan di bidang industri otomotif Indonesia, dan kami sudah diberikan penjelasannya," kata Jongkie D. Sugiarto, Ketua I Gaikindo saat dihubungi GridOto.com Juli lalu.
Namun, hingga saat ini Jongkie mengaku Gaikindo belum mengetahui informasi terkini terkait kapan Chery akan mulai berbisnis di Indonesia.
Kuat dugaan produk Chery yang akan diluncurkan di Tanah Air adalah SUV andalan mereka, Tiggo 8 Pro dan EQ5.
Namun sepertinya pihak Chery belum mau gamblang nih mobil mana yang akan dirilis duluan di Indonesia.
Baca Juga: Chery Disinyalir Segera Kembali ke Indonesia, Gaikindo: Bikin Pabrik, Jangan Cuma Jualan Mobil CBU
Sebagai tambahan informasi, beberapa tahun ini Cherry sudah mengakumulasi berbagai teknologi dan pencapaian di bidang baterai, mesin dan sistem kontrol elektrik.
Dalam bidang baterai, Chery mengadopsi sel dari CATL dan berbagai pemasok baterai global lainnya.
Di bidang mesin, Chery dan Yaskawa sudah bekerja sama untuk mendirikan Chery Yaskawa Electric Drive System Co., Ltd.
Sedangkan dalam bidang kontrok elektrik, Vehicle Control Unit (VCU) yang dikembangkan secara mandiri oleh Chery diklaim mampu mengumpulkan dan memonitori data dari baterai mobil dan mesin yang sedang berjalan dengan lebih cepat, lebih akurat dan lebih pintar.
Dengan dukungan dari sistem teknikal yang kuat dan solid, penjualan mobil berbahan bakar baru dari Chery berhasil menjaga tingkat pertumbuhannya.
Baca Juga: Ingat Chery QQ? Mobil Imut Ini Sempat Seliweran di Indonesia, Sekarang Kayak Ditelan Bumi
Dari bulan Januari hingga bulan September tahun ini, Chery sudah menjual 54.848 unit mobil berbahan bakar baru, jumlah ini lebih tinggi 153.4% dari penjualan tahun sebelumnya.
Di samping itu, Chery juga telah memperkenalkan sistem bahan bakar hybrid pertama yang berfungsi secara menyeluruh di dunia yaitu Hybrid DHT.
Sistem ini memiliki 9 jenis mode kerja dan 11 jenis kombinasi gigi mobil. Ditambah dengan adanya penggerak TSD, memberikan pengalaman berkendara dengan bantingan yang sangat halus.
Dengan banyaknya 'senjata' baru yang dimiliki Chery, pantas saja makin pede membawa mobil berbahan bakar baru masuk ke pasar internasional termasuk Indonesia.
Kita tunggu saja kabar selanjutnya dari Chery...