GridOto.com - Grab Indonesia bersama Viar Motor Indonesia melakukan acara serah terima 6.020 unit motor listrik Viar di Semarang, Jawa Tengah.
Hal ini merupakan bagian dari kampanye pelestarian lingkungan hidup #LangKahHijau dari Grab Indonesia.
Acara serah terima ini juga turut dihadiri oleh Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Ketenagalistrikan, Sripeni Inten Cahyani, serta Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Dalam acara serah terima unit ini, Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, mengatakan pihaknya sangat bangga dapat membantu pemerintah untuk menggalakkan kampanye nasional #BanggaBuatanIndonesia.
"Selain itu, sejalan dengan pengembangan ekosistem kendaraan listrik, kami percaya dapat mengurangi jejak karbon yang bisa berdampak luas bagi lingkungan," ucap Neneng dalam keterangan resminya, Sabtu (23/10/2021).
"Bahkan semangat kolaborasi ini kami lanjutkan dengan menyiapkan 6.020 kendaraan listrik yang akan siap didistribusikan hingga akhir tahun 2021 di seluruh Indonesia. Total armada kami akan menjadi lebih dari 12.000 akhir tahun ini, dan ini terbesar di Indonesia," imbuhnya.
Sedangkan, Direktur Viar Motor Indonesia, Yucuanto Susetyo, mengatakan dirinya bangga bisa terlibat dalam usaha mengurangi emisi gas buang di Indonesia.
"Semoga dengan adanya kolaborasi kami dengan Grab seperti ini, dapat mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik tersebar di seluruh wilayah Indonesia sehingga emisi karbon akan berkurang signifikan, dan langit Indonesia akan kembali cerah," tukasnya.
Baca Juga: Dukung Kendaraan Listrik, Pertamina Gandeng Grab Kembangkan SPKLU Fast Charging di Bandara Soetta
Di sisi lain, Ganjar Pranowo menyebut dirinya bangga, sebab Viar yang merupakan perusahaan lokal asal Jawa Tengah mampu menghasilkan motor listrik ramah lingkungan.
"Ini merupakan usaha mencari jalan keluar yang terbaik, karena saat ini kendaraan listrik sudah merupakan sebuah keharusan dan kita tinggal mengikuti perkembangan peradaban. Tentu ini adalah titik cerah yang sedang kita lakukan, mudah-mudahan sukses untuk semuanya," ucap Ganjar.
Kerja sama Grab Indonesia dan Viar ini juga mendapatkan apresiasi dari Menteri ESDM Republik Indonesia, Arifin Tasrif.
"Pemerintah memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Grab dan VIAR yang turut membangun ekosistem terintegrasi, sehingga membantu meningkatkan minat masyarakat Indonesia akan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB)," ucap Arifin.
Arifin mengatakan, semakin banyak kendaran listrik yang beredar di jalan, maka akan akan semakin cepat juga ekosistem kendaraan listrik terbentuk.
"Kolaborasi ini dapat membantu pemerintah dalam mencapai target jumlah KBLBB roda dua sebanyak tiga belas juta unit pada tahun 2030, sesuai dengan Grand Strategi Energi Nasional dalam upaya pengurangan konsumsi BBM sebesar enam juta kilo liter (KL) per tahun serta menurunkan emisi Gas Rumah Kaca sebesar 7,23 juta ton CO2," lanjutnya.
Sebagai informasi, sepanjang Januari 2020 hingga April 2021, Grab Indonesia telah memiliki lebih dari 8.500 unit armada kendaraan listrik.
Grab Indonesia mengklaim, 8.500 unit kendaraan listrik tersebut telah membantu mengurangi emisi C02 kurang lebih sebesar 7.500 ton.