GridOto.com - Peristiwa kecelakaan lalu lintas yang sering terjadi di ruas jalan Tol Cipularang kerap memakan korban.
Dari beberapa insiden kecelakaan, tidak hanya menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban namun juga kejutan hingga membuat khalayak publik tersentak.
Seperti yang terjadi dalam peristiwa tragis sebuah kendaraan truk kontainer B 9318 JIY yang terguling dan menimpa mobil jenis SUV Hyundai B 1152 SSV di Km 91.600 B (dari Bandung arah Jakarta), Sabtu (16/10/2021).
Selain menimbulkan korban jiwa, luka-luka, macet parah juga menewaskan salah seorang bos besar minimarket Indomaret.
Baca Juga: Hancur Sudah, Begini Kondisi Hyundai Palisade Bos Indomaret yang Kecelakaan di Tol Cipularang
Lantas hingga kini sudah berapa angka kecelakaan di Tol Cipularang?
Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Irra Susiyanti pun berikan penjelasan.
"Sampai dengan bulan Oktober 2021 sudah ada 48 kasus di Tol Cipularang," kata Irra kepada GridOto.com, Jum'at (22/10/2021).
Tak hanya itu, Irra juga mencatat tingkat kecelakaan lain yang terjadi di ruas jalan tol Cipularang diakibatkan pengemudi.
"Rata-rata kecelakaan disebabkan kurangnya antisipasi pengemudi," ucapnya.
Menurutnya, kecelakaan yang melibatkan kendaraan truk ataupun bus tersebut paling dominan terjadi karena pecah ban, rem blong, speleng kemudi, angkutan over dimension overloading (ODOL) dan rangka patah.
Kasi Laka Subdit Gakkum Polda Metro Jaya, Kompol Eko Setyo BW mengatakan hal yang sama.
Menurutnya banyak faktor yang menyebabkan kecelakaan di tol Cipularang.
"Laka lantas terjadi karena tidak jaga jarak, faktor manusia, Alam dan nasib. kadang-kadang sudah hati-hati aja ditabrak," tegasnya.