Akibat Oli Mesin Mobil Kurang dari Takaran Pabrikan, Ngeri Dampaknya

Ryan Fasha - Kamis, 14 Oktober 2021 | 19:00 WIB

ILUSTRASI. Ganti Oli Mesin di Bengkel Resmi Astrido Toyota Pondok Indah, Jakarta Selatan (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Setiap mesin mobil memiliki kapasitas oli mesin yang berbeda-beda.

Kapasitas oli mesin mobil biasanya mengikuti kapasitas silinder dan konfigurasi mesin.

Buat ilustrasi, kapasitas oli mesin rata-rata mobil sekelas Low MPV 1.500 cc dan LCGC di Indonesia sekitar 3,5 - 4 liter.

Lalu apa jadinya jika kita mengisi oli mesin kurang dari takaran yang dianjurkan pabrikan?

Dok.Otomotif
Toyota Motor Oil (TMO) 0W-20

Baca Juga: Ini Bahaya Jika Sembarangan Kencangkan Baut Pembuangan Oli Mesin

Misalnya mesin mobil diwajibkan diisi oli mesin sebanyak 4 liter, tapi hanya diisi 3 liter saja

"Oli mesin mobil yang dituang lebih sedikit dari anjuran pabrikan akan membuat sistem pelumasan terganggu," buka Bachtiar, kepala bengkel Auto2000, Kalimalang, Jakarta Timur.

"Oli mesin yang kurang ini membuat volume di bak karter akan sedikit," tambahnya.

Pompa oli akan terganggu kinerjanya karena oli yang tersedia sedikit.

Pelumasan komponen internal mesin menjadi tidak sempurna dan gesekan yang terjadi lebih tinggi.

GridOto.com
Ilustrasi Ganti Oli Mesin Mobil

Baca Juga: Mana yang Benar, Ganti Oli Mesin Mobil Saat Mesin Dingin Atau Panas?

Akibatnya mesin mobil akan berisiko mengalami panas berlebih atau overheat.

"Hal ini jelas membuat umur komponen bisa berkurang atau aus lebih cepat," bebernya.

Jadi sebaiknya jangan pernah mengisi oli mesin kurang dari volume yang sudah ditetapkan oleh pabrikan.