GridOto.com - BMW telah memperkenalkan MPV Seri 2 Active Tourer generasi terbaru di Eropa secara virtual (6/10).
Pada generasi terbaru ini, MPV satu-satunya di line up BMW ini telah didesain ulang dan memiliki teknologi terkini.
Eksteriornya kini membawa bahasa desain BMW yang menampilkan Kidney Grille yang jauh lebih besar dari sebelumnya.
Kalau sebelumnya terlihat seperti kumis, Kidney Grille Seri 2 Active Tourer terbaru sekarang hampir mencakup seluruh bagian depan mobil ini.
Kidney Grille yang besar tersebut kini ditemani dengan lampu LED desain twin-headlight ala BMW dan bumper yang tampil sporty.
Baca Juga: BMW X7 Nishijin Edition, Sarat Nilai Seni Jepang, Cuma Produksi 3 Unit
Bagian belakangnya masih membundar seperti sebelumnya, tapi sekarang memiliki lampu dengan desain yang lebih dekat dengan Seri 3 terbaru.
Masuk ke interior, BMW Seri 2 Active Tourer kini menyuguhkan pengemudi dan penumpang dengan layout baru dan BMW iDrive 8 seperti iX dan i4.
Layar head unitnya menyatu dengan instrumen kluster dan keduanya padat teknologi seperti koneksi 5G, Augmented View pada BMW Maps, dan integrasi smarphone Apple CarPlay dan Android Auto.
Pada peluncurannya, Seri 2 Active Tourer dibekali dua pilihan mesin bensin dan satu mesin diesel.
Pilihan mesin bensin pertama adalah tiga silinder turbo 1.499 cc bertenaga 136 dk dan torsi 230 Nm pada 218i atau 156 dk dan 240 Nm pada 220i.
Baca Juga: BMW M5 Competition Meluncur di Indonesia, Ganteng dan Beringas!
Lalu yang kedua adalah empat silinder turbo berkapasitas 1.998 cc bertenaga 204 dk dan torsi 320 Nm pada 223i.
Untuk mesin dieselnya, Seri 2 Active Tourer mendapatkan empat silinder turbo kapasitas 1.995 cc yang mampu melontarkan 150 dk dan torsi 360 Nm.
Ketiga pilihan mesin ini menyalurkan tenaga ke roda melalui transmisi 7-percepatan Steptronic dual clutch transmission.
Menariknya, dalam waktu dekat, BMW juga akan meluncurkan varian plug-in hybrid 230e xDrive dan 225e xDrive.
Keduanya akan memiliki mesin yang dipadukan dengan motor elektrik dan baterai 14,9 kWh yang diklaim menawarkan jarak full listrik sejauh 80 km.