GridOto.com - Proses pengerjaan infrastruktur pendukung di sirkuit Mandalika terus dikebut jelang WorldSBK Indonesia 2021.
Pada hari ini, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) melakukan serah terima pekerjaan dari PT Wijaya Karya-PT Bunga Raya Lestari KSO (WIKA-BRL KSO), Selasa (05/10).
Serah terima ITDC dari kontraktor WIKA-BRL KSO ini berlangsung atas proyek infrastruktur dasar di The Mandalika.
Proyek infrastruktur dasar itu terdiri dari infrastruktur dasar sirkuit dan non sirkuit yang didanai oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).
Acara yang berlangsung di area paddock sirkuit Mandalika ini dihadiri oleh Direktur Pelaksana II LPEI, Maqin Uno Norhadi.
Turut hadir juga Kuasa KSO General Manager Departemen Operasi 7 PT WIKA-BRL, Rahmad Erwan Pramudya dan Direktur PT Bunga Raya Lestari, I Ketut Sama.
Proyek infrastruktur dasar ini merupakan bagian dari dukungan pendanaan LPEI melalui skema National Interest Account (NIA).
Fasilitas NIA merupakan fasilitas pendanaan yang dialokasikan pemerintah melalui pembiayaan khusus.
Tujuannya untuk meningkatkan ekspor barang maupun jasa yang disalurkan melalui LPEI.
Fasilitas NIA diberikan LPEI dengan mempertimbangkan sejumlah aspek dampak pembangunan, diantaranya peningkatan devisa dan penyerapan tenaga kerja.
Baca Juga: Jadi Tuan Rumah WorldSBK Indonesia 2021, Begini Persiapan Medical Center Sirkuit Mandalika
Direktur Teknik dan SDM ITDC Taufik Hidayat mengatakan, dia berterima kasih atas dukungan LPEI dalam penyediaan infrastruktur dasar di KEK Mandalika.
"Melalui pendanaan yang diberikan LPEI kami dapat membangun infrastruktur dasar yang dibutuhkan kawasan ini," kata Taufik Hidayat.
Tak hanya infrastruktur dasar untuk main track sirkuit dan lokasi paddock yang tidak lama lagi akan menggelar event balap WSBK.
Namun juga termasuk akses jalan dan penunjang yang bisa memaksimalkan konektivitas serta memudahkan pergerakan masyarakat.
"Kami juga memberikan apresiasi kepada WIKA-BRL KSO yang menunjukkan komitmen dan kualitas yang tinggi dalam pembangunan infrastruktur dasar di Mandalika," tambahnya.
Direktur Pelaksana II LPEI Maqin U Norhadi menyampaikan, KEK Mandalika merupakan proyek yang akan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.
"Fasilitas pembiayaan NIA tentu menjadi relevan diberikan untuk mengakselerasi proyek KEK Mandalika," ucap Maqin U Norhadi.
Norhadi sangat optimis bahwa percepatan pengembangan Mandalika bisa meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Yang pasti akan menarik minat wisatawan. Terlebih sebentar lagi akan digelar event balap motor WSBK dan MotoGP," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Proyek Infrastruktur Sirkuit Mandalika Senilai Rp 395 Miliar Diserahkan ke ITDC