GridOto.com - Jeep Grand Cherokee dan Grand Cherokee L ditawarkan dengan tiga sistem penggerak empat roda (4WD) yang berbeda. Bedanya apa saja ya?
Tiga sistem penggerak 4WD Grand Cherokee tersebut adalah Quadra-Trac I, Quadra-Trac II, dan Quadra-Drive II.
Lalu apa saja perbedaannya? Mulai dari Quadra-Trac I, ia merupakan sistem penggerak 4WD full-time single-speed yang selalu aktif pada mode 4x4.
Quadra-Trac I memiliki distribusi tenaga 48% ke as depan dan 52% ke as belakang dan tidak memiliki low range ataupun mode 2WD.
Mengutip dari Motor Trend, Quadra-Trac I Cherokee L menggunakan transfer case New Venture Gear NV140.
Baca Juga: Jeep Luncurkan Grand Cherokee Terbaru, Ada Varian Hybrid 4xe
Ketika ada ban yang selip, Quadra-Trac I mengandalkan sistem traction control dan rem untuk mengembalikan traksi pada ban.
Sistem penggerak kedua, Quadra-Trac II, lebih canggih dari Quadra-Trac I karena memiliki transfer case 2-percepatan NV245 dan diferensial tengah dengan kopling yang dikontrol secara elektris.
Ia juga memiliki mode low-range dengan rasio 2,72:1 sehingga bisa diajak ke medan off-road yang lebih terjal.
Quadra-Trac II juga dapat dikontrol melalui Selec-Terrain dengan mode Auto, Sport, Snow, dan Sand/Mud.
Sistem ketiga, Quadra-Drive II, merupakan penggerak 4WD Grand Cherokee paling canggih dan paling kompleks.
Baca Juga: Jeep Wrangler Willys Xtreme Recon, Gagah Dengan Jelajah Off-road Paripurna
Seperti Quadra-Trac II, ia menggunakan transfer case NV245, tapi telah memiliki limited-slip differential (LSD) di as depan dan as belakang.
Dengan Quadra-Drive II, tenaga mesin tidak hanya dikelola pada as depan atau belakang saja, tapi pada setiap roda secara individu.
Sehingga ketika terjadi selip di medan off-road, tenaga mesin dapat diarahkan langsung ke roda dengan traksi terbaik.
Quadra-Drive II juga memiliki lima mode Selec-Terrain yaitu Auto, Sport, Snow, Sand/Mud, dan Rock.