GridOto.com – Valentino Rossi mendapatkan hasil kurang baik dalam 15 tahun terakhir di sirkuit Misano, setelah finish di urutan 17 MotoGP San Marino 2021, Minggu (19/9).
Balapan di sirkuit Misano tempat digelarnya MotoGP San Marino 2021, menjadi momen paling khusus bagi Valentino Rossi yang rumahnya hanya berjarak 10 km sirkuit Misano.
Bicara soal data saat balapan di sirkuit Misano, dalam 15 tahun terakhir di kelas MotoGP, Valentino Rossi baru sekali tidak finish dan sekali tidak ikut.
Selebihnya ia selalu dapat point dengan tiga kali menang dalam kurun waktu itu.
Nah, hasil yang kurang bagus di MotoGP San Marino 2021 kemarin, di mana ia tidak mendapatkan point, Valentino Rossi tetap bangga pada balapan yang dimenangkan oleh Pecco Bagnaia.
Pembalap Italia, Pecco Bagnaia meraih kemenangan kedua yang mengasankan setelah pekan sebelumnya menang di MotoGP Aragon.
Pemilik nama lengkap Francesco Bagnaia ini adalah murid Valentino Rossi di VR46 Riders Academy.
Baca Juga: Setelah Finish, Valentino Rossi Minta Maaf Kepada Penggemarnya di MotoGP San Marino 2021
“Kemenangan Aragon membuka kuncinya, bahkan secara mental, sangat disayangkan dia kehilangan begitu banyak poin di awal kejuaraan dunia (tahun ini),” kata Valentino Rossi, dilansir GridOto.com dari corsedimoto.com.
“Itu menjadi pertarungan yang bagus dengan Quartararo sampai finish,” lanjut pembalap tim Petronas Yamaha ini.
Tak hanya Pecco Bagnaia, Rossi juga bangga pada pembalap di VR46 Riders Academy-nya yang akan jadi penerusnya setelah ia pensiun di akhir musim MotoGP 2021 nanti.