GridOto.com - Setelah meluncurkan GT-R T-Spec, Nissan telah mengkonfirmasi bahwa penjualan Nissan GT-R di Australia akan disetop.
Mengutip dari Drive dan Carscoops, Nissan tidak lagi menjual GT-R di Negeri Kanguru mulai 31 Oktober 2021.
Penyetopan penjualan ini merupakan efek perubahan regulasi tabrak samping yang akan berlaku pada 1 November 2021 untuk mobil sebelum November 2017.
"Mengingat adanya implementasi aturan tabrak samping yang unik untuk Australia (ADR 85), Nissan GT-R tidak akan diimpor lagi ke Australia setelah 31 Oktober," kata Nissan Australia.
Sebagai informasi, ADR 85 merupakan standar pengetesan tabrak samping baru yang menggunakan tiang sebagai objek tabrak.
Baca Juga: Enggak Nyangka, Ini Warna Langka dan Legendaris di Nissan Skyline GT-R
Tujuan dari ADR 85 utamanya adalah mengurangi luka-luka serius atau fatalitas saat samping mobil menghantam pohon atau objek di jalan sempit.
Perubahan regulasi tabrak samping ini tidak hanya memakan korban Nissan GT-R saja, Mitsubishi Mirage dan Alpine A110 juga ikut disetop penjualannya.
Sementara mobil-mobil terkenal seperti Toyota Land Cruiser 70 harus diupdate agar memenuhi regulasi terbaru tersebut.
Demi menutup penjualan Nissan GT-R di Australia, Nissan Australia akan mendatangkan Nissan GT-R T-Spec dan Nismo dalam jumlah sekitar 50 unit saja.
GT-R edisi penutup ini rencananya hadir di Australia sebelum 31 Oktober 2021 dan tersertifikasi untuk jalanan sebelum 1 Juli 2022.