Ujian SIM di Indonesia Dikritik, Sampai Bawa-bawa Lewis Hamilton dan Valentino Rossi

Ruditya Yogi Wardana - Kamis, 16 September 2021 | 08:35 WIB

Nama pembalap F1, Lewis Hamilton (kiri) dan pembalap MotoGP, Valentino Rossi (kanan) dibawa-bawa dalam kritikan ujian SIM di Indonesia. (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Nama pegiat anti korupsi Indonesia, Emerson Yuntho jadi bahan pembicaraan belakangan ini.

Pasalnya Emerson melayangkan surat terbuka terkait keresahannya dengan ujian Surat Izin Mengemudi (SIM) di SATPAS dan pelayanan SAMSAT kepada Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Lebih lanjut, nama pembalap F1, Lewis Hamilton dan pembalap MotoGP, Valentino Rossi juga dibawa-bawa dalam keluhannya terkait ujian SIM.

Wah, padahal kedua pembalap ini terbilang hebat dan punya skill yang mumpuni di bidangnya masing-masing.

Tapi kalau diuji untuk bikin SIM di Indonesia, keduanya dinilai bakal kesusahan saat menghadapi ujiannya.

Memang seperti apa sih isi surat terbuka yang dilayangkan Emerson Yuntho, sampai-sampai bawa nama Lewis Hamilton dan Valentino Rossi?

Berdasarkan unggahan akun Twitter pribadinya @emerson_yuntho, ia menuliskan bahwa dirinya merasa resah dengan pelayanan SAMSAT dan SATPAS yang hingga sekarang belum bebas dari praktik pungutan liar (pungli) dan percaloan.

Kedua praktik itu bahkan dinilai terjadi hampir merata di SAMSAT dan SATPAS seluruh Indonesia.

"Sudah banyak keluhan disampaikan warga, baik secara resmi ataupun media sosial. Jikapun keluhan ditindaklanjuti, namun perbaikan hanya semusim, tidak lama pungli dan calo muncul kembali," tulisnya dalam postingan yang diunggah akun Twitter pribadi Emerson Yutho @emerson_yuntho.

Baca Juga: Satu Tim dengan Valentino Rossi, Andrea Dovizioso Pakai Motor Lama di MotoGP San Marino 2021